The purpose of this research is to understand the relationship between sitting preferences and student activities by taking the case of public plaza at the Central Office of the Faculty of Engineering (KPFT) Universitas Gadjah Mada (UGM) in Yogyakarta. KPFT UGM as research object is divided into five zones, namely Zone A (west), Zone B and C (south), and Zone D and E (north). Field observation was done within one month period during working days (weekday) and weekends with observation time: in the morning (08.00-10.00), noon (12-14.00), and afternoon (16.00-18.00). In each of the observation zone, a place-centered mapping was investigated continuously. Informal interview and the questionnaire from 200 students as respondents also undertaken in this research. The results of this study showed that the students' sitting preferences in the KPFT UGM influenced by the activities that they did. Some of the factors that affect the students' sitting preferences are: 1) type of activities, 2) the number of people engage in the activity, 3) privacy needs, 4) the needs of the facilities, and 5) the distance between sitting zone in the KPFT UGM and the students' major buildings.
Berbagai kota maupun wilayah di Indonesia banyak memiliki potensi pariwisata yang menarik sehingga dikunjungi oleh turis dari berbagai macam negara. Salah satunya adalah area Ubud Bali yang memiliki banyak destinasi wisata dan terus berkembang untuk memenuhi kebutuhan pariwisatanya. Perkembangan yang pesat tersebut dikhawatirkan akan menyebabkan kepadatan lingkungan yang tidak terkendali dan berubahnya citra Ubud sebagai kawasan alam dan pedesaan yang tenang. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui citra Ubud berdasarkan kognisi spasial yang tergambar melalui peta kognisi (cognitive map) masyarakatnya. Citra Ubud tersebut diharapkan dapat digunakan sebagai pertimbangan untuk perkembangan area Ubud nantinya. Penelitian yang dilakukan di area Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali ini menggunakan metode penelitian pemetaan kognisi (cognitive mapping). Melalui metode ini sebelas responden diminta untuk menggambarkan sketsa peta area Ubud dengan menunjukkan lima elemen kota menurut Kevin Lynch, yaitu landmark, node, path, district, dan edge. Dari sebelas cognitive map yang tergambar, didapatkan hasil bahwa Ubud memiliki citra kawasan sebagai kawasan wisata yang masih memegang kuat budayanya. Hal ini ditunjukkan melalui perempatan Ubud dan Monkey Forest sebagai elemen spasial yang tertanam kuat dalam kognisi responden.IMAGE OF UBUD BALI BASED ON COGNITIVE MAP OF THE DWELLERS Various regions in Indonesia have many attractive tourism potentials and are visited by tourists from various countries. One of them is the area of Ubud, Bali, which has many tourist destinations and continues to grow to meet the needs of tourism. This rapidly growing tourism will raise some concerns about uncontrolled urban density and the alteration of Ubud’s image as a peaceful and natural rural area. Therefore, this research was conducted to find out the image of Ubud based on the dwellers’ spatial cognition, which is drawn through their cognitive maps. This image of Ubud is expected to be used as a consideration for the development of the Ubud area. The research was conducted in the area of Ubud, Gianyar, Bali, and used cognitive mapping as the research method. Through this method, eleven respondents were asked to sketch the maps of Ubud area by showing five city’s elements, according to Kevin Lynch. Those elements are landmark, node, path, district, and edge. From eleven cognitive maps drawn, the obtained result is that Ubud has the image of a tourist area that still holds a strong culture. This is shown through the intersection of Ubud and Monkey Forest as spatial elements that are firmly embedded in the respondents’ spatial cognition.
Abstrak_Place attachment sebagai bentuk keterikatan individu terhadap suatu tempat pada umumnya bisa diwujudkan ke dalam ikatan batin, makna, kepuasan, serta ikatan sosial yang dapat dilihat dari perlakuan seseorang terhadap objek yang berada di sekitarnya. Puri Saren Agung Ubud sebagai salah satu destinasi pariwisata berskala internasional memiliki kecenderungan untuk berkembang dan berubah mengikuti kebutuhannya, termasuk ancaman invasi terhadap karakter dan identitas budaya lokal di kawasan Ubud. Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji sejauh mana place attachment terhadap Puri Saren Agung Ubud masih dimiliki oleh abdi (pegawai puri) dan masyarakat di sekitarnya, beserta jenis keterikatannya. Penentuan responden dilakukan dengan pendekatan purposive sampling pada dua kategori yang berbeda, yaitu internal user (abdi) dan surrounding community (masyarakat) yang memiliki keragaman jenis kelamin, usia, tugas dan tanggung jawab/ pekerjaan, serta lama bekerja/ tinggal di sekitar Puri Saren Agung Ubud berdasarkan variabel Place Attachment, meliputi: Place Identity, Place Dependence, Social Bond, dan Architecture. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterikatan terhadap Puri Saren Agung Ubud lebih banyak dipengaruhi oleh makna dan keterikatannya; keindahan, kenyamanan, dan kepuasan; serta kenangan dan ikatan khusus yang dihadirkan oleh Puri Saren Agung Ubud. Selain itu ikatan yang terbentuk pada masing-masing penggunanya memiliki tingkatan yang berbeda. Jenis keterikatan abdi terhadap Puri Saren Agung Ubud lebih bersifat ikatan batin dan emosional, sementara keterikatan yang dimiliki oleh masyarakat lebih bersifat kepentingan ekonomi dari keberadaan Puri Saren Agung Ubud sebagai salah satu destinasi pariwisata. Sekalipun demikian, tanggung jawab secara adat untuk menjaga kelestarian dan eksistensi Puri Saren Agung Ubud masih dimiliki oleh abdi dan masyarakat di sekitarnya.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.