PT Pelindo I Cabang Lhokseumawe merupakan pelabuhan yang menyediakan pelayanan dermaga dan fasilitas lain untuk bertambat, bongkar muat peti kemas, curah cair dan curah kering. Dalam prakteknya, terdapat beberapa jenis pemborosan pada proses pembongkaran peti kemas yang dapat menurunkan produktivitas perusahaan. Permasalahan dalam penelitian ini adalah waktu proses pembongkaran peti kemas tidak sesuai dengan standar yang di tetapkan oleh perusahaan yaitu 20 container/jam sedangkan di lapangan hanya dapat membongkar 9 container/jam. Hal ini disebabkan oleh aktivitas yang tidak memiliki nilai tambah yang berdampak pada waktu transportasi dan waktu menunggu yang lama. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi waste yang terdapat pada aliran proses pembongkaran peti kemas dan mengusulkan perbaikan guna mengeliminasi waste. Metode yang digunakan adalah lean service dan Value Stream Mapping. Berdasarkan hasil perhitungan data diketahui bahwa jenis pemborosan yang paling berpengaruh adalah transportasi sebesar 45,60% dan waiting sebesar 29,47%. Oleh karena itu, usulan perbaikan adalah perlunya penjadwalan dan pengalokasian waktu bongkar muat, penyediaan crane dengan kondisi yang sesuai, pelatihan bagi operator dan pembuatan SOP slot penyusunan peti kemas. Hasil perhitungan usulan perbaikan setelah penerapan lean service menunjukkan jumlah container mengalami peningkatan dari 9 container/jam menjadi 12 container/jam, penurunan waktu lead time dari 413,03 detik menjadi 300,06 dan peningkatan Process Cycle Efficiency dari 34,04% menjadi 58,75%, hal ini bermakna bahwa adanya peningkatan produktivitas perusahaan setelah penerapan lean service.
PT.Yakult Indonesia Persada Cabang Lhokseumawe merupakan salah satu cabang produk minuman yakult. Perusahaan mendistribusikan produk tersebut kepada semua konsumen dengan cara melakukan distribusi ke berbagai wilayah diantaranya 3 unit mobil box di kabupaten aceh utara, 1 unit mobil box di kota bireuen, 1 unit mobil box di bener meriah dan 2 unit mobil box untuk di aceh tengah. Dengan menggunakan Metode Algoritma Tabu Seacrh dan dengan menggunakan bantuan software phyton berharap mampu memecahkan permasalahan pada PT.Yakult Indonesia Persada Cabang Lhokseumawe dalam mendistribusikan produknya. Hasil rute yang didapatkan untuk Rute 1 total jarak Perusahaan sebesar 1133,9 km sedangkan menggunakan metode tabu search menghasilkan jarak 1065,4 km, untuk Rute 2 total jarak 719,8 km sedangkan menggunakan metode tabu search 656,4 km, Rute 3 total jarak perusahaan 210,6 km dengan menggunakan metode tabu search mempunyai total jarak 200,4 km , Rute 4 total jarak perusahaan 894,6 km sedangkan menggunakan metode tabu search menempuh total jarak 885,3 km , untuk Rute ke 5 perusahaan menempuh total jarak 929,2 km sedangkan menggunakan metode tabu search 892 km , Rute 6 total jarak perusahaan 848,85 km dengan menggunakan metode tabu search 843,45 km dan untuk Rute 7 perusahaan menempuh jarak 1304,4 sedangkan menggunakan metode tabu search hanya menempuh jarak 1248,6 km.
Tartrazine is a yellow synthetic dye with aromatic and chromo groups. It is widely used in food colouring products and cosmetics, and prolonged consumption can cause kidney damage. Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.) is a North Sumatra-native spice plant which reported as antioxidant to repair kidney damage. This study was conducted to determine the effect of ethanol extract of andaliman fruit on the morphology, ureum levels, histology, and glomerular diameter of tartrazine-induced rats. This study employed a completely randomised design (CRD). The ethanol extract of andaliman fruit was dissolved in CMC-Na 1%. Twenty-five rats were divided into 5 groups: negative control (KN), positive control (tartrazine indcution/PN), and treated groups (P1, P2, and P3 induced tartazine and treated with andaliman extract at dose 150 mg/kg BW, 300 mg/kg BW, and 450 mg/kg BW, respectively). After 30 days treatment, kidney damage was observed based on colour and surface of kidneys, kidney index, ureum level, kidney damage score, and glomerular diameter. There are no significant different in the kidney index among groups (p > 0.05). Tartrazin at a dose of 15 mg/kg BW was able to induce the kidney damage as indicated by the increase ureum levels, kidney damage score, and the decrease of glomerular diameter in the negative control. The treatment of andaliman fruit ethanol extract was able to repair the tartazine-induced kidney damage as indicated by the decrease of ureum level and kidney damage score and incread the glomerular diameter.
CV.Athaya Mineral Langsa sebagai salah satu perusahaan yang bergerak dibidang air mineral,yang berlokasi di gampong geudubang aceh,kota Langsa. penelitian ini dilatar belakangi oleh beberapa kendala di perusahaan seperti kurangnya kerja sama antar karyawan dan beberapa hal lain yang menyebabkan kurang baiknya manajemen yang ada di perusahaan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam mengimplementasikan Total Quality Management (TQM) pada aspek kinerja karyawan di CV.Athaya Mineral Langsa. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 16 responden dan menggunakan quisioner sekala liker. Hasil penelitian menunjukan Implementasi Total Quality Management terhadap kinerja karyawan pada kategori sangat baik sebanyak 3 orang (18,75%), kategori baik sebanyak 2 orang (12,5%), kategori kurang baik sebanyak 5 orang (31,25%). tidak baik sebanyak 2 orang (12,5%), kategori sangat tidak baik sebanyak 4 orang (25%). Indikator kinerja karyawan pada CV. Athaya Mineral Langsa mayoritas mendapatkan penilaian pada kategori baik (31,25%). Indikator lingkungan kerja mayoritas mendapatkan penilaian pada kategori sangat tidak baik (31,25%). Indikator pemberdayaan karyawan mayoritas mendapatkan penilaian pada kategori kurang baik (43,75%). Indikator Perbaikan Kesinambungan mendapatkan penilaian pada kategori sangat baik dan tidak baik sebanyak 25%.
Article 22 of Law Number 11 of 2006 on Government of Aceh states that "The Aceh House of Representative (DPRA) and the Regency House of Representative (DPRK) have legislative, budgetary and supervisory functions". Then, the third part of article 25 concerning the rights, obligations and code of ethics in paragraphs (1) letters g and h states that the DPRA/DPRK compiles a budget plan in accordance with the functions, duties and authority of the DPRA/DPRK as part of the Aceh Revenue and Expenditure Budget and Regency/municipality Revenue and Expenditure Budgets using a price standard agreed by the Governor with the DPRA/DPRK. However, in reality the DPRA did not carry out its functions properly, resulting in delays in APBA ratification which could result in a number of executive agendas that were dependent on Budget approval that could worsen the economic conditions of the people of Aceh, which were stipulated by a Governor Regulation.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.