Buku panduan wisata digunakan sebagai sarana informasi bagi wisatawan bukan hanya untuk mengenalkan tentang potensi di destinasi namun digunakan sebagai pedoman bagi wisatawan saat melakukan perjalanan wisata. Buku panduan wisata digital lebih efektif dibanding buku panduan wisata konvensional, karena lebih mudah diakses melalui gawai. Salah satu penerapan panduan wisata digital dapat diterapkan untuk destinasi wisata Pangalengan Kabupaten Bandung, dengan potensi wisata yang tidak kalah menarik dari kawasan Bandung Utara. Tujuan perancangan buku panduan wisata digital pada proyek ini adalah untuk memberikan informasi sekaligus promosi wisata Pangalengan kepada wisatawan agar dapat menjadi alternatif destinasi selain Bandung Utara yang telah mengalami permasalahan overtourism. Metode perancangan yang digunakan yaitu pengumpulan data, sortasi data, perancangan buku panduan wisata digital, uji pasar dan evaluasi. Dalam buku panduan wisata digital ini terdapat 4 komponen utama yaitu Attractions, Accessibility, Amenity, dan Ancillary. Keempat komponen utama tersebut akan menjadi konsep dasar perancangan buku panduan wisata digital Bandung Selatan. Buku panduan wisata digital Bandung Selatan ini diharapkan bermanfaat bagi wisatawan, pengelola pariwisata di Pangalengan, Dinas Pariwisata Kabupaten Bandung dan para pelaku wisata lainnya.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.