No abstract

This study aims to determine Islamic Corporate Governance (ICG) and Sharia Compliance against Fraud on Islamic Banks in Indonesia. The Independent variable used is Islamic Corporate Governance (ICG) and Sharia Compliance with Islamic Income Ratio (IsIR), Profit Sharing Ratio (PSR), and Zakat Performing Ratio (ZPR) as the proxy. In contrast, the dependent variable used is Fraud. The population in this study are all Islamic Banks (BUS) registered in Bank Indonesia in the period 2016 to 2019. The sample was selected using the purposive sampling method. Samples used in this study were 8 Islamic Banks with a 4-year study period. The analytical method used in this study is data panel regression with the help of e-views 10. The result of this study indicates that the Islamic Corporate Governance (ICG), Islamic Income Ratio (IsIR), and Profit-Sharing Ratio (PSR) are significant effects on the Fraud of Islamic Banks. At the same time, Zakat Performing Ratio (ZPR) did not affect the Fraud of Islamic Banks.

Daya tarik dalam sebuah destinasi wisata merupakan faktor penting dalam usaha menarik minat berkunjung para wisatawan. Daya tarik wisata akan menjadi suatu kebutuhan yang sangat penting dalam menarik minat kunjungan ulang wisatawan ke sebuah destinasi yang pernah dikunjungi. Banyak faktor yang perlu diperhatikan dalam menentukan daya tarik disebuah destinasi wisata. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh daya tarik wisata terhadap minat kunjungan ulang wisatawan ke The World Landmark serta variabel-variabel yang mempengaruhi minat kunjungan ulang wisatawan. Hasil analisis pada studi pengaruh daya tarik terhadap minat kunjungan ulang wisatawan, diperoleh hasil secara umum bahwa daya tarik pada sebuah destinasi wisata dapat mempengaruhi minat kunjungan ulang wisatawan.