Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pembelajaran daring yang dilaksanakan sekarang ini sudah memperhatikan pemenuhan hierarki kebutuhan Maslow dengan baik atau belum. Metode yang dipilih pada penelitian ini yaitu metode kualitatif dan pendekatan yang dipilih yaitu studi kepustakaan atau library research. Data yang didapatkan dalam penelitian ini menggunakan teknik pengumuplan data dengan dokumentasi yaitu mencari data dalam bentuk artikel dari jurnal sinta 2 sampai sinta 6 sebanyak 15 artikel tentang hierarki kebutuhan Maslow dalam pembelajaran daring. Instrumen pada penelitian ini yaitu peneliti sendiri yang menjadi kunci dalam penelitian. Teknik analisis yang digunakan yaitu analisis isi. Temuan dalam penelitian ini yaitu hierarki kebutuhan Maslow tersusun secara berjenjang dimulai dari tingkatan kebutuhan yang paling dasar sampai tingkatan tertinggi yaitu dimulai dari kebutuhan fisiologis, kebutuhan rasa aman, kebutuhan cinta dan rasa memiliki, kebutuhan untuk dihargai, dan kebutuhan aktualisasi diri. Pemenuhan kebutuhan Maslow dalam pembelajaran daring sudah terpenuhi dengan cukup baik meliputi kebutuhan fisiologis, cinta dan rasa memiliki, untuk dihargai dan aktualisasi diri, sedangkan untuk kebutuhan akan rasa aman terpenuhi cukup baik karena masih ada yaitu kesibukaan orang tua dalam bekerja yang tidak ada waktu. Jadi agar pembelajaran daring bisa terlaksana dengan efektif maka guru dan orang tua harus memperhatikan hierarki kebutuhan Maslow.
The purpose of this study was to determine the problems of mathematics in "thematic learning at the SD / MI level.This research uses a qualitative approach. The qualitative research design was carried out with a library research (library research) using various sources of literature as a source of research data. Sources of data in this study consist of secondary data and primary data. The data obtained were then analyzed descriptively which was presented systematically and objectively.The results of the study are students feeling bored, afraid when learning mathematics, the teacher still dominates in the learning process, the problems or problems conveyed by the teacher are still not contextual with the students' real life. Media, methods, strategies, and learning models applied by teachers do not pay attention to the characteristics of students. The thematic learning process of basic mathematics competence has not yet paid attention to the characteristics of mathematics learning, students have difficulty in understanding foreign symbols and languages. Solution to the problematics of mathematics in thematic learning, namely the teacher pays attention to 5 factors in the process of learning mathematics, namely personal, instructional, environmental, identity and socio-cultural factors. So the mathematical achievements of students can increase and have high-level thinking skills.
Tujuan dari penelitian ini merupakan buat mengenali model kepemimpinan transformasional yang digunakan dalam penyusunan model kepemimpinan di Madrasah Ibtidaiyah( MI). Penelitian ini menggunakan prosedur kualitatif dengan melaksanakan penelitian kepustakaan. Cara pengumpulan informasi terdokumentasi yang diperoleh dari bermacam sumber antara lain novel, dokumen serta jurnal nasional terpaut model kepemimpinan transformasional. Hasil riset ini menampilkan kalau model kepemimpinan transformasional bisa meningkatkan model kepemimpinan negara Islam (Madrasah Ibtidaiyah (MI)), jadi lebih baik serta lebih peka terhadap transformasi serta pertumbuhan era serta iptek, dan sanggup menyesuaikan diri dengan peristiwa terbaru ataupun peristiwa yang hendak tiba. Model kepemimpinan transformatif kepala sekolah Islam merupakan katalisator, inovator, motivator, panutan, motivator, perencana aksi, perencana tujuan, pemimpin serta penghubung
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis integrasi nilai-nilai karakter dalam pembelajaran matematika khususnya di sekolah dasar (SD) atau madrasah ibtidaiyah (MI) dalam perspektif Al-Khawarizmi. Pada penelitian ini metode yang digunakan yaitu metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka atau Library Research. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu dokumentasi. Dokumentasi meliputi mencari data dalam bentuk artikel-artikel yang berkaitan dengan hasil pemikiran Al-Khawarizmi dan pembelajaran matematika di SD/MI. Teknik analisis yang digunakan yaitu analisis isi, yang dilakukan dengan proses memiilih, menganalisis, membandingkan dan menggabungkan berbagai pendapat yang tercantum di dalam artikel-artikel yang di analisis sehingga ditemukan yang lebih relevan. Al-Khawarizmi merupakan salah satu ilmuwan muslim yang berkontribusi dibidang matematika dan disebut sebagai bapak al-jabar. Hasil penelitian ini menemukan bahwa hasil pemikiran Al-Khawarizmi dalam bidang matematika memiliki ke istimewaan dimana dalam pemikirannya mengandung banyak nilai-nilai karakter yang dapat diteladani, diantaranya nilai religius, nilai disiplin, nilai jujur, nilai kerja keras, nilai berfikir kritis, logis, kreatif dan inovatif, nilai rasa ingin tahu, nilai komunikatif, nilai mandiri, nilai jawab, nilai percaya diri, nilai demokasi, nilai gemar membaca, dan nilai adil, kasih sayang dan persahabatan.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.