Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penggunaan tepung ampas kecap dengan level yang berbeda dalam pakan ayam petelur tua terhadap konsumsi pakan, produksi telur dan konversi pakan. Materi penelitian menggunakan ayam petelur umur 80 minggu sebanyak 200 ekor dengan bobot badan rata-rata 1932,75±189,50 gram. Penelitian disusun dalam rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan pakan yang digunakan dengan tepung ampas kecap terdiri dari T0 pakan tanpa tepung ampas kecap, T1 dengan tepung ampas kecap 10%, T2 dengan tepung ampas kecap 12,5% dan T3 dengan tepung ampas kecap 15%. Parameter yang diamati meliputi konsumsi pakan, produksi telur dan konversi pakan. Data hasil penelitian dianalisis ragam dengan uji F pada taraf uji 5%, jika ada pengaruh perlakuan nyata dilanjutkan uji wilayah ganda Duncan. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa penggunaan tepung ampas kecap pada ayam petelur tua tidak berpengaruh nyata (p>0,05) terhadap konsumsi pakan, produksi telur dan konversi pakan. Kesimpulan dari penelitian bahwa tepung ampas kecap dapat digunakan hingga level 15% dalam ransum ayam petelur tua. Kata Kunci : tepung ampas kecap, ayam petelur tua, performans
Penelitian bertujuan untuk mengkaji pengaruh penggunaan tepung Azolla microphylla fermentasi terhadap performans ayam kampung persilangan. Materi penelitian adalah 80 ekor ayam kampung umur 5 minggu, ayam kampung ini persilangan antara ayam kampung keturunan Bangkok dan Lohman 202 dari peternakan rakyat Temanggung dengan bobot badan 469,80 ± 38 gram (CV = 3,33%). Bahan pakan yang digunakan yaitu jagung, bungkil kedelai, tepung ikan, pollard, bekatul, CaCO3, premix dan tepung azolla fermentasi. Fermentasi azolla menggunakan larutan EM4 dengan perbandingan 3 gram : 10 ml. Perlakuan pakan T0 (ransum basal tanpa tepung azolla fermentasi), T1 (ransum mengandung tepung azolla fermentasi 10%), T2 (ransum mengandung tepung azolla fermentasi 15%) dan T3 (ransum mengandung tepung azolla fermentasi 20%). Kandungan protein pakan 17% dan energi metabolis 2800 kkal/kg. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. Parameter yang diamati adalah konsumsi ransum, pertambahan bobot badan dan konversi ransum. Data dianalisis dengan analisis ragam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan penggunaan tepung azolla terfermentasi berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap konsumsi pakan dan pertambahan bobot badan, sedangkan hasil penelitian perlakuan penggunaan azolla terfermentasi tidak berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap konversi pakan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian tepung azolla terfermentasi dapat meningkatkan konsumsi pakan dan pertambahan bobot badan pada perlakuan T2, sedangkan untuk konversi pakan pada perlakuan penggunaan tepung azolla terfermentasi menurun.
ABSTRACT:The aim of the experiment was to determine the utilization of Kayambang (salvinia molesta)leaves meal on protein consumption, protein efficiency ratio, nitrogen retention, and digestibility protein. Experiment used 200 japanese female quails aged 9 weeks with average body weight 114.86 ± 2.69 g (CV 2.34%). The experiment was conducted in battery cages. The study used a completely randomized design with 4 treatments and 5 replications. The treatment diets were T0 (control), T1 (2.5% Salvinia molesta leaves meal), T2 (5% Salvinia molesta leaves meal) and T3 (7.5% Salvinia molesta leaves meal). The dose of a liquid additive was 5 ml/quail. Observation of crude protein digestibility and the energy was carried for 3 days and protein measurements were analysed using Kjeldahl method.The results showed that administration of salvinia molesta leaf meal up to 7.5% level in the diet decreased the quality of the rationso that the protein utilization was also decreased as indicated by the decline of protein consumption, protein efficiency ratio, nitrogen retention, and digestibility protein.
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh dari penggunaan ampas kecap dengan beberapa level pemberian (0%; 5%; 7,5% dan 10%) dalam ransum terhadap performa (konsumsi, produksi telur, konversi ransum) itik Mojosari umur 20 minggu sebanyak 240 ekor dengan bobot badan rata-rata 1.385,0 ± 130,85 gram (CV=9,44%). Bahan pakan yang digunakan yaitu campuran ampas kecap, bekatul, bungkil kedelai, jagung kuning, tepung ikan,pollard dan premix. Perlakuan yang diterapkan yaitu penggunaan ampas kecap 5%, 7,5% dan 10%. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 6 ulangan. Parameter yang diamati adalah konsumsi ransum, produksi telur, konversi pakan. Data dianalisis dengan analisis ragam atau anova dengan uji F. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ampas kecap tidak berpengaruh terhadap performa itik Mojosari (konsumsi ransum, produksi telur, konversi ransum). Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan ampas kecap dapat digunakan dalam ransum itik Mojosari sampai level 10%. Kata kunci: itik mojosari, ampas kecap, performa ABSTRACT
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan sinbiotik sebagai aditif pakan ayam petelur terhadap kandungan kimiawi telur. Materi yang digunakan adalaha ayam ras petelur dengan umur 40 minggu dengan BB rata-rata 1815 ± 0.12 g (CV = 6.65%) sebanyak 100 ekor. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan dan 5 kali ulangan dan setiap ulangan terdiri dari 5 ekor ayam. Perlakuan yang dgunakan adalah penambahan sinbiotik dengan level 0%, 0.5%, 1% dan 1,5% Parameter yang diamati adalah kandungan protein putih telur, lemak kuning telur, dan kolesterol kuning telur. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis ragam dan uji F pada taraf 5%. Hasil analisis varian menunjukkan bahwa penambahan sinbiotik tidak berpengaruh nyata terhadap kandungan protein putih telur dan lemak kuning telur (P>0,05), sedangkan untuk kolesterol kuning telur berpengaruh nyata (P<0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah penambahan sinbiotik sebagai aditif pakan ayam petelur tidak berpengaruh terhadap kandungan protein putih telur, lemak kuning telur, dan kolesterol kuning telur.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.