ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah (1) mengetahui persepsi petani kentang terhadap penggunaan teknologi informasi dan (2) menganalisis pengaruh penggunaan teknologi informasi dan faktor-faktor lain terhadap perilaku petani pada risiko harga kentang. Penelitian dilakukan di Kabupaten Pasuruan dengan responden berjumlah 183 orang. Metode analisis yang digunakan adalah metode tabulasi data untuk menggambarkan persepsi petani terhadap teknologi informasi. Analisis untuk mengetahui pengaruh teknologi informasi dan faktor lain terhadap risiko produksi adalah analisis regresi logit. Hasil menunjukkan bahwa teknologi informasi bermanfaat dalam kegiatan usahatani kentang khususnya untuk informasi harga dan pasar. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap sikap petani pada risiko harga adalah usia, harga sebelumnya, harga saat ini dan penggunaan teknologi informasi. Teknologi informasi sangat bermanfaat bagi petani dataran tinggi khususnya petani kentang yang terbatas akan akses informasi sehingga perlu adanya penyediaan sarana prasarana yang memadai untuk kemudahan penggunaan teknologi informasi. Perlu ada sarana yang menyediakan informasi harga dan pasar secara terbuka untuk petani. ABSTRACTPurpose of this study is (1) to determine the perception of potato farmers on the use of information technology, and (2) to analyze the effect of the use of information technology and other factors on farmer's behavior on the potato price risk. The study was conducted in Pasuruan Regency with 183 respondents. The analytical method used is the data tabulation method to describe farmers' perceptions of information technology. Analysis to determine the effect of information technology and other factors on production risk is logit regression analysis. The results show that information technology is beneficial in potato farming activities especially for price and market information. The factors that influence the attitude of farmers to price risk are age, previous prices, current prices and the use of information technology. Information technology is very beneficial for highland farmers, especially potato farmers, who are limited in access to information, so there is a need to provide adequate infrastructure to facilitate the use of information technology. There needs to be a means that provides information on prices and markets openly for farmers.
Beberapa penelitian menyebutkan alokasi input petani dipengaruhi oleh adanya perubahan iklim. Oleh karena itu permasalahan penelitian ini fokus pada (1) Bagaimana adaptasi suku Tengger dalam perubahan iklim?, (2) Bagaimana pengaruh adaptasi perubahan iklim masyarakat suku Tengger terhadap produksi tanaman kentang? Tujuan penelitian ini adalah : (1) Mendiskripsikan adaptasi suku Tengger dalam perubahan iklim. (2) Menganalisis pengaruh adaptasi perubahan iklim terhadap produksi tanaman kentang. Penelitian ini adalah penelitian survey yaitu pengambilan data dilakukan langsung pada sampel sebagai responden melalui kuisener. Penelitian dilakukan di Kec.Tosari Kab.Pasuruan dan sampel adalah petani Suku Tengger di Ds. Wonokitri Kec.Tosari Kab.Pasuruan. Metode analisis yang digunakan adalah tabulasi data, score dan coding, serta pendekatan fungsi produksi Cobb Douglas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tindakan adaptasi yang paling banyak dilakukan secara turun temurun adalah penghematan penggunaan air, penggunaan pupuk kandang, pengolahan lahan berlawanan kontur, penggunaan irigasi yang baik, penggunaan pestisida kimiawi, peningkatan intensitas penyiangan gulma, penyiapan benih yang baik, penanaman awal musim hujan, perubahan wakyu tanam, penggunaan jarak tanam rekomendasi, mencari informasi perubahan iklim, penanganan hasil panen dengan meminimalkan susut hasil, pengurangan luas lahan garapan, dan berpindah dari lokasi berisiko tinggidampak perubahan iklim. Hal ini dilihat dari prosentase terbesar yaitu 80-100%. Dan hasil kedua menunjukkan bahwa benih, urea, tenaga kerja dan dummy penerapan adaptasi perubahan iklim merupakan variable yang berpengaruh positif nyata terhadap produksi. Sedangkan penggunaan pestisida merupakan variable yang berpengaruh negative nyata terhadap produksi. dan variable yang tidak berpengaruh nyata adalah lahan, penggunaan pupuk SP, NPK, dan pupuk kandang. Kata Kunci : kearifan lokal, adaptasi, produksi kentang, perubahan iklim, stochastic production frontier.
Increasing rice consumption in Indonesia provides a great opportunity in the rice business. Rice's business development is marked by the emergence of rice producers with various brands and qualities. Improving the standard of living of the Indonesian people also affects consumer behavior in choosing rice to be consumed. This change in consumer behavior is responded by rice producers by producing super quality rice or often called premium rice. The rise of premium rice sales now needs a study of consumer behavior towards premium rice purchasing decisions. This study aims to analyze consumers' perceptions of premium rice and analyze the factors that influence consumer behavior in purchasing premium rice. The study's location was determined intentionally in the city of Pasuruan, and respondents were 100 rice consumers through convenience sampling. The method of data analysis uses tabulation description analysis and regression Logit models. The results showed consumers' perceptions of premium rice by 47% the price of premium rice is higher, 53% the color is perfect, 56% expressed better dexterity, 51% better aroma, 47% endurance as well as other rice, 78% uniformity of grain better, and 49% stated that cleanliness was the same as other rice. Consumer perception of the belief in premium rice that 47% of consumers stated that premium rice is better than medium rice. The factors that significantly influence the purchase of premium rice are education, income, and the number of household members.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.