Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana sistem penyimpanan obat psikotropika dan narkotika guna menunjang kualitas obat. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif deskriftif, dengan melakukan pendekatan observasional dengan cara pengumpulan data proses evaluasi penyimpanan obat psikotropika dan narkotika melalui observasi dan wawancara di UPTD Puskesmas Ciranjang pada bulan April - Juni 2021. Cara pengelolaan obat golongan psikotropika dan narkotika di puskesmas dilakukan dengan cara sistem FIFO dan alfabet, dalam pengelolaannya sendiri harus di lakukan oleh petugas farmasi atau apoteker penanggung jawab dan pengeluarannya harus memakai resep dan harus ditandai dengan pena merah, penyimpanan resep harus terpisah dan dilakukan pencatatan dan pelaporan harian oleh petugas farmasi. Dalam pengelolaan psikotropika di UGD dan rawat inap harus dikelola oleh petugas farmasi yang diberi kewenangan oleh apoteker penanggung jawab instalasi. Penyimpanan obat di UPTD Puskesmas Rawat Inap Ciranjang 75% termasuk ke dalam kategori baik, untuk sistem obat golongan psikotropika dan narkotika sendiri menggunakan sistem alafabet, FIFO (First In First Out) dan tidak menggunakan sistem LASA (Look Alike Sound Alike).
Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana sistem penyimpanan obat psikotropika dan narkotika guna menunjang kualitas obat. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif deskriftif, dengan melakukan pendekatan observasional dengan cara pengumpulan data proses evaluasi penyimpanan obat psikotropika dan narkotika melalui observasi dan wawancara di UPTD Puskesmas Ciranjang pada bulan April - Juni 2021. Cara pengelolaan obat golongan psikotropika dan narkotika di puskesmas dilakukan dengan cara sistem FIFO dan alfabet, dalam pengelolaannya sendiri harus di lakukan oleh petugas farmasi atau apoteker penanggung jawab dan pengeluarannya harus memakai resep dan harus ditandai dengan pena merah, penyimpanan resep harus terpisah dan dilakukan pencatatan dan pelaporan harian oleh petugas farmasi. Dalam pengelolaan psikotropika di UGD dan rawat inap harus dikelola oleh petugas farmasi yang diberi kewenangan oleh apoteker penanggung jawab instalasi. Penyimpanan obat di UPTD Puskesmas Rawat Inap Ciranjang 75% termasuk ke dalam kategori baik, untuk sistem obat golongan psikotropika dan narkotika sendiri menggunakan sistem alafabet, FIFO (First In First Out) dan tidak menggunakan sistem LASA (Look Alike Sound Alike).
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.