One of the factor that plays an important role in learning mathematics is motivation to learn. The purpose of this study was to determine learning motivation both internal and external motivation that play a role in student learning in the content of mathematics in SDN 1 Gawang and SDN 2 Gawang, Kebonagung District, Pacitan Regency. The results showed that the internal motivation and external motivation of students of SDN 1 Gawang and SDN 2 Gawang in learning mathematics were in the good category, based on the average scores obtained. Viewed from the supporting indicators, it is necessary to increase internal motivation related to expectations while learning and external motivation related to an adequate learning environment in mathematics learning. In addition, specifically at SDN 2 Gawang, the provision of external motivation still needs to be improved in order to optimize learning of mathematics, especially in fourth grade students.
Tujuan dari penelitian ini yakni untuk menganalisis kebutuhan siswa pada pengembangan media Augmented Reality (AR) pada materi rantai makanan. Penelitian ini tergolong kedalam penelitian pengembangan yang dikembangkan dengan model ADDIE. Hanya saja penelitian hanya dilakukan pada tahap analisis, yakni analisis materi dan analisis kebutuhan. Subjek yang terlibat dalam penelitian ini yakni guru dan siswa kelas V Sekolah Dasar. Pengumpulan data dalam penelitian dilakukan dengan menggunakan metode studi literatur, penyebaran angket, observasi, dan wawancara. Adapun instrument penelitian yang digunakan yakni lembar kuisioner kebutuhan media guru dan siswa. Data yang diperoleh pada penelitian kemudian dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Analisis kuantitatif dilakukan untuk menganalisis hasil angket dengan menggunakan rumus persentase, sedangkan analisis kualitatif dilakukan dengan mendeskripsikan hasil penelitian dan mengkaitkannya dengan hasil penelitian sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Konsep dalam analisis materi rantai makanan terdapat 12,5% konkret dan 87,5% abstrak. Serta berdasarkan studi lapangan guru dan siswa dalam pembelajaran menggunakan media pembelajaran yang digunakan media gambar, namun siswa tidak tertarik karena gambar tidak berwarna. Guru dan siswa juga perlu adanya perbaikan penggunaan media, salah satunya bisa menggunakan media AR ini agar menarik. Untuk itu diperlukan media Augmented Reality (AR) dalam materi rantai makanan.
Understanding mathematical errors is important for improving learning. In order to map the pattern of studies related to the mathematical errors, this study used qualitative approach with systematic meta-synthesis method. Data collection conducted in this research using documentation techniques by reviewing and summarizing the results of similar research. The studies included in this research were generated from 5 theses of bachelor and master degree of elementary school major in Universitas Negeri Malang. The results showed that there are eight types of errors: (1) conceptual; (2) procedural; (3) problem solving; (4) understanding of problems; (5) converting problem sentences into the mathematical sentences; (6) computational; (7) planning; and (8) implementing the settlement plan. In addition, other findings such as student problem solving solutions will be discussed in this paper.
Dalam perkembangan belajar peserta didik tentunya diperlukan sebuah faktor pendukung dalam keberhasilan dalam belajar salah satunya kemandirian. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan keterlibatan guru dalam proses perkembangan kemandirian peserta didik kelas I di SD Muhammadiyah Program Unggulan Botok. Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan desain deskriptif eksploratin. Penelitian dilaksanakan di Sekolah Dasar Muhammadiyah Program Unggulan Botok, Kabupaten Karanganyar dengan subjek penelitian ialah guru dan siswa kelas I bilingual putra. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan obeservasi. Wawancara dalam penelitian ini dilakukan oleh guru kelas I bilingual putra di SD Muhammadiyah Program Unggulan Botok. Observasi dalam penelitian ini dilakukan pada guru dan siswa kelas I bilingual putra SD Muhammadiyah Program Unggulan Botok. Hasil penelitian menunjukkan keterlibatan guru dalam perkembangan kemandirian peserta didik di kelas I bilingual putra SD Muhammadiyah Program Unggulan Botok sudah baik, karena guru sudah menjadi fasilitator yang memberi kesempatan peserta didik untuk terlibat aktif dalam perkembangan kemandiriannya. Selain itu, proses perkembangan kemandirian peserta didik mengalami beberapa kendala yang mengakibatkan peserta didik sulit untuk mengembangkan kemandiriannya dalam proses pembelajaran. Untuk itu, diperlukan kerjasama yang dilakukan oleh orangtua dan guru terhadap peserta didik sebagai suatu solusi yang efektif demi mencapai proses perkembangan kemandirian peserta didik.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.