This research reports nanoparticles or nanocatechin produced from catechin extracted from gambier and the differences between the properties of the extracted catechin and nanocatechin. The study began with the preparation of >95% pure catechin through successive extraction. The catechin obtained was converted to nanocatechin with a high-speed homogenizer on a 1% suspension of catechin in water at 12,000 rpm for 30, 45, 60, 75 or 90 minutes. Results showed average diameters of the nanocatechin 90-minute homogenized colloids were then dried with a spray dryer so physical and chemical properties could be compared with those of the raw extracted catechin. Catechin content, water content, pH, refractive index, density, molecular weight and rotational angle were unaltered. Appearance, solubility, thermal properties, highest absorbance wavelength and antioxidant activity were measured. Initial degradation temperature and antioxidant activity of nanocatechin were higher than those in the originally extracted catechin.
Damar merupakan resin resin alami yang dihasilkan oleh tanaman dari famili Dipterocarpaceae dan Burseraceae. Sumatera Barat adalah satu propinsi penghasil damar yang penting di Indonesia dengan sentra produksi Kabupaten Pesisir Selatan. Pemanfaatan damar di Indonesia sebagian kecil untuk memenuhi kebutuhan pembatik dalam negeri dan sebagian besar diekspor. Padahal damar dapat dijadikan sebagai bahan baku utama pernis yang dapat digunakan pada industri mebel dan bagian tertentu bangunan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji karakteristik damar yang diperoleh dari Kabupaten Pesisir Selatan dan menentukan komposisi yang tepat pada pembuatan pernis yang memanfaatkan damar tersebut. Selain damar juga digunakan terpentin dan minyak kemiri sebagai bahan penyusun pernis. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa di Pesisir Selatan didapatkan jenis damar mata kucing dan damar batu. Karakteristik damar mata kucing yang didapatkan antara lain warna kuning bening, titik leleh 71 0C, densiti 0,68 g/cm dan kehilangan berat suhu 105 0C 18 jam 0,84%. Komposisi terpilih pernis yang dihasilkan dengan waktu pengeringan yang sama dengan pernis komersil adalah 23% damar, 54% terpentin dan 23% minyak kemiri.
Kenaikan nilai aktivitas antioksidan nanokatekin dibanding katekin sediaan konvensional dan peluang aplikasinya pada hard candy An increase of antioxidant activity value of nanocatechin compared to conventional preparation catechins and the possibility of its application in hard candy
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.