PM10 berkontribusi terhadap polusi udara pada saat kejadian kabut asap di musim kemarau dengan salah satu sumber utamanya adalah pembakaran biomassa. Pada saat musim kemarau, terdapat banyak kegiatan pembersihan lahan di Mempawah untuk persiapan masa tanam yang Sebagian besar dilakukan dengan pembakaran sisa tanaman. Sebagai salah satu polutan utama yang dapat memengaruhi kesehatan manusia, maka estimasi konsentrasi PM10 sangat penting untuk dilakukan. Tujuan dari penelitian ini untuk melakukan estimasi konsentrasi PM10 di Mempawah tahun 2019 menggunakan Support Vector Regression (SVR) berdasarkan data PM10 dan variabel meteorologi seperti curah hujan, kelembaban, suhu, tekanan permukaan laut dan kecepatan angin dari Stasiun Klimatologi Mempawah dengan periode latih tahun 2016 hingga 2018. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa estimasi konsentrasi PM10 menggunakan SVR berdasarkan parameter cuaca dapat menggambarkan variabilitas konsentrasi harian PM10 di Mempawah dengan baik, terkecuali saat terjadi kenaikan konsentrasi yang sangat tinggi yang mungkin dipengaruhi oleh faktor antropogenik. Selain itu, berdasarkan verifikasi, RMSE yang dihasilkan model estimasi hampir sama dengan nilai standar deviasi observasinya.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.