Polyblend dari polisakarida dan polivinil alkohol telah diteliti untuk kanji benang lusi pada proses tekstilpertenunan. Polyblend dibuat dengan cara pencampuran dalam bentuk gel dari polisakarida dan polivinil alkohol denganperbandingan 9:1. Beberapa polisakarida tumbuh-tumbuhan ditentukan titik gel dan viskositas untuk memilihkompatibilitasnya dengan polivinil alkohol. Penganjian dilakukan pada tiga macam benang lusi yaitu benang kapas 100%,benang poliester-kapas 65/35%, dan benang filamen poliester 100%. Terhadap hasil penganjian dilakukan pengujian sifatelektrostatik menggunakan rotary electrostatic meter, kekuatan tarik dan mulur menggunakan tensile tester, daya tahangesekan, dan uji penghilangan kanji (desizing). Sebagai pembanding digunakan kanji sintetik dari jenis akrilik. Hasilpengujian menunjukkan bahwa polyblend dari polisakarida jagung dan polivinil alkohol dapat menurunkan sifatelektrostatik secara signifikan terutama pada benang filamen poliester yaitu dari 1000 volt menjadi 8 volt. Polyblenddapat meningkatkan kekuatannya pada benang staple kapas sebesar 64,286%, dan pada benang staple poliester-kapassebesar 26,07%, sedangkan pada benang filamen poliester naik 2,14%. Polyblend dapat mempertahankan kekuatannyagesekan benang kapas sampai 3000 kali yang berarti menyamai ketahanan gesekan kanji akrilik. Hasil uji penghilangankanji menunjukkan bahwa kanji polyblend dapat dihilangkan secara sempurna.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.