Guru adalah pembimbing bagi anak taman kanak-kanak. Proses tumbuh kembang anak sangat ditunjang oleh peran guru sebagai pembimbing. Agar guru dapat melaksanakan layanan bimbingan pada anak maka guru perlu menguasai berbagai karakteristik pembimbing. Namun, akhir-akhir ini seringkali muncul fenomena di mana seorang guru TK menganiaya siswa nya. Beberapa alasan yang mendasari terjadinya perilaku tersebut adalah keterpaksaan kondisi ekonomi yang mengharuskan seseorang untuk bekerja sebagai seorang guru TK padahal, dirinya tidak memiliki kompetensi di bidang tersebut. Alasan lain adalah karena ketidakmampuan guru untuk mengelola emosi, lelah secara psikis dalam menghadapi anak-anak dll. Bahkan beberapa kejadian guru yang menganiaya muridnya viral di media sosial
Berdasarkan pentingnya peran seorang guru maka dirasa perlu adanya pemberian suatu pelatihan ataupun penyuluhan kepada para guru TK/PAUD untuk bisa lebih memahami karakter seperti apa yang harus dibangun oleh seorang pendidik, dan juga agar lebih mampu memimpin dirinya sendiri.
Dari kegiatan yang telah dilakukan, diperoleh hasil bahwa sebanyak 70% guru-guru Mutiara Qur’ani yang telah diberikan pelatihan kepemimpinan diri mengaku merasa lebih mampu mengenal dirinya sendiri, mampu mengelola emosi yang dimiliki sehingga mereka merasa lebih nyaman dan santai dalam bekerja.