Acupressure to Reduce Dysmenorrhea in Adolescent

Siyamti, Dewi; Adimayanti, Eka; Windayanti, Hapsari

doi:10.37341/jkkt.v0i0.222

Cited by 2 publications

(2 citation statements)

References 5 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…8 Terapi akupresure mampu merangsang sistem endokrin untuk meningkatkan kadar endorfin dalam darah yang dibutuhkan oleh tubuh Penerbit : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat UMI untuk mengurangi atau menurunkan sensasi nyeri. 9 relaksasi nafas dalam merupakan teknik yang dilakukan dengan cara bernafas dengan perlahan hingga perut akan terangkat secara perlahan dan dada akan mengembang penuh. Relaksasi nafas dalam memiliki beberapa manfaat yaitu dapat menurunkan nyeri, meningkatkan ventilasi paru, meningkatkan oksigenasi darah, menciptakan ketentraman hati, dan dapat mengurangi rasa cemas (ansietas).…”

Section: Pendahuluanunclassified

Efektivitas Terapi Akupresure dan Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Penurunan Dismenorea Primer pada Remaja

Kurniawati¹,

Jama²,

Taqiyah³

2022

won

View full text Add to dashboard Cite

Dismenorea merupakan suatu gejala yang umum dikeluhkan oleh remaja. Berdasarkan data WHO, rata-rata kejadian dismenorea diseluruh dunia mencapai 16,8%-81% atau sekitar 1.769.245 kasus. Kejadian dismenorea di Makassar mencapai 93,8%. Penanganan dismenorea dapat dilakukan dengan terapi farmakologis dan non-farmakologis. Akupresure dan relaksasi nafas dalam sebagai terapi non-farmakologis dapat dilakukan untuk mengatasi dismenorea primer. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas terapi akupresure dan relaksasi nafas dalam terhadap penurunan dismenorea primer pada siswi SMPN 9 Selayar. Desain penelitian yang digunakan adalah quasy eksperiment melalui pendekatan two group pre-test and post-test non equivalen kontrol group design dengan besar sampel 77 siswi. Teknik pengambilan sampel menggunakan consecutive sampling yang telah disesuaikan dengan kriteria inklusi dan kriteria eksklusi. Penelitian ini menggunakan uji Mann Withney dan uji Wilcoxon. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat dismenorea sebelum diberikan terapi akupresure berada pada nyeri ringan, nyeri sedang hingga nyeri berat terkontrol. Sedangkan sebelum diberi terapi relaksasi nafas dalam tingkat dismenorea berada pada nyeri ringan hingga nyeri sedang. Setelah diberi terapi akupresure, tingkat dismenorea terbanyak adalah nyeri ringan dan setelah diberi terapi relaksasi nafas dalam tingkat dismenorea terbanyak adalah nyeri ringan. Hasil uji Mann Withney didapatkan P Value = 0,022 artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu terapi akupresure (Li4) lebih efektif dalam menurunkan dismenorea primer pada siswi SMPN 9 Selayar. Oleh karena itu, terapi akupresure ataupun terapi relaksasi nafas dalam dapat dijadikan sebagai pilihan terapi yang dapat dilakukan secara mandiri untuk menurunkan tingkat dismenorea primer.

show abstract

Section: Pendahuluanunclassified

Efektivitas Terapi Akupresure dan Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Penurunan Dismenorea Primer pada Remaja

Kurniawati¹,

Jama²,

Taqiyah³

2022

won

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Anxiety is a disturbance in feelings characterized by feelings of fear or worry that are deep and ongoing, do not experience disturbances in assessing reality, personality is still intact, behavior can be disturbed but still within normal limits. (12). It was found that most of them were teenagers with mild anxiety levels, due to sufficient knowledge of young women about mastalgia, so they thought that mastalgia was a natural thing.…”

Section: Levels Of Female Adolescents Anxietymentioning

confidence: 99%

The Relationship of Knowledge About Mastalgia With Anxiety Levels of Female Adolescents Aged 15-17 Years Who Experienced Mastalgia

Azizah

Muhidayati

Utami

et al. 2021

PLACENTUM J. Ilmiah Kes. Apl.

View full text Add to dashboard Cite

<p>Mastalgia is pain and dilation of the mammary glands before menstruation that was caused by edema and a relative increase in estrogen levels. The purpose of this research is to analyze the relationship of knowledge between adolescent knowledge and the level of anxiety of adolescents who experienced Mastalgia. This research method is correlational analytic with cross sectional approach. The population was an entire adolescent’s female in July 2013 in Sumbertlaseh Village, Dander Subdistrict, Bojonegoro Regency as many as 253 sample students, and as many as 84 respondents. The sampling technique used purposive sampling: collecting data using a questionnaire, then through the process of editing, coding, scoring, and tabulating. While the results are presented in the form of images, tables and narrations. Then edited, coded, scored, tabulated and faced with Chi Square test. α <0.05), the research results are presented in the form of Figures, tables and narratives. Both variables were tested for significance by using cross table data analysis with a value of: 0.05 with a value obtained a value of 27.5> 0.05 so Ho is rejected, which means there is a relationship between knowledge about mastalgia and anxiety in adolescent female aged 15-17 years who experienced mastalgia at the Abu Dharin Islamic Boarding School, Sumberlaseh Village, Bojonegoro Regency. The conclusion of this study is that there is a relationship between knowledge about mastalgia and anxiety for adolescents aged 15-17 years who experience mastalgia at Boarding School Abu Dharin.</p>

show abstract

Acupressure to Reduce Dysmenorrhea in Adolescent

Cited by 2 publications

References 5 publications

Efektivitas Terapi Akupresure dan Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Penurunan Dismenorea Primer pada Remaja

Efektivitas Terapi Akupresure dan Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Penurunan Dismenorea Primer pada Remaja

The Relationship of Knowledge About Mastalgia With Anxiety Levels of Female Adolescents Aged 15-17 Years Who Experienced Mastalgia

Contact Info

Product

Resources

About