Abstrak: Material nonlinear menjadi material kunci atas teknologi komunikasi dan informasi modern. Perkembangan dunia optoelektronik seperti ultrafast switching, modulasi informasi berkapasitas tinggi, gerbang logika berbasis optik, dan pandu gelombang pembagi daya adalah aplikasi langsung dari material nonlinear. Dalam praktik pemanfaatan material nonlinear, sumber cahaya memiliki peran sentral. Hal ini disebabkan oleh amplifikasi intensitas sumber cahaya dapat menyebabkan munculnya efek nonlinear. Selama ini amplifikasi intensitas cahaya tersebut dilakukan melalui doped fiber amplifier (DFA). Harga EDFA di pasaran cukup mahal dan rancang bangun sistem penguatan optik EDFA juga memerlukan biaya yang sangat tinggi, termasuk pengadaan tools dan instrumen optik yang digunakan. Pada penelitian ini dirancang suatu alat yang mampu melakukan amplifikasi intensitas intensitas dengan biaya yang relatif ekonomis, yakni berbasis laser dioda dan menggunakan prinsip superposisi gelombang. Dalam pengujian melalui optical power meter, telah didapatkan nilai intensitas yang berasal dari 6 laser Visual Fault Locator yang dikopel menggunakan 1x8 splitter. Tanpa adanya kontrol fase, diperoleh hasil bahwa banyaknya laser yang menghasilkan intensitas terbesar adalah kombinasi 3 laser. Sedangkan, pada kombinasi 6 laser diperoleh daya yang lebih rendah dibandingkan daya 1 laser, hal ini menandakan bahwa kontrol fase menjadi sangat penting agar interferensi konstruktif dapat terjadi.Kata kunci: laser dioda, metode side-by-side combining, interferensi konstruktif, material nonlinear