Proses pengangkatan tandan buah segar kelapa sawit ke truk secara umum masih dilakukan secara manual, dengan beban kerja berat dan berpotensi cedera. Adapun peralatan pengangkat yang sudah ada bertenaga motor bakar dengan biaya yang tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang dan menguji alat pengangkat tandan buah segar kelapa sawit ke dalam bak truk dengan memanfaatkan bobot truk. Bobot pada roda belakang truk ketika mundur dimanfaatkan untuk menekan sepasang silinder hidrolik yang tekanannya disalurkan ke sebuah silinder hidrolik penggerak mekanisme pengangkatan tipe scissor lift. Tandan buah segar (TBS) yang dimuatkan pada bak yang rendah, dapat diangkat-muatkan ke bak truk dengan mudah dan cepat. Pengangkat ini dirancang dapat mengangkat 400 kg TBS dengan ketinggian angkat 2.4 m. Di posisi puncak, bak TBS miring 20o sehingga dapat meluncur ke bak truk. Hasil pengujian menunjukkan bahwa alat ini dapat berkinerja baik dengan kapasitas kerja 17.22 ton/jam, 2,3 kali lebih besar dari kapasitas manual, dan dengan risiko kerja yang rendah. Biaya pokoknya Rp 4.894/ton TBS sedangkan secara manual sebesar Rp 9.008/ton TBS.