Lembaga yang mengandalkan dana masyarakat sebagai sumber dana utama pada penyaluran kredit, ketersediaan likuiditas atau rasio LDR dapat berguna sebagai patokan LPD memenuhi permintaan penarikan dana, dan sebaliknya sebagai gambaran menghindari adanya kelebihan kapasitas dana yang mengendap tidak produktif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis DPK, CAR, NPL dan LDR terhadap variabel Penyaluran Kredit di LPD. Populasi pada Riset ini yaitu LPD-LPD dengan total 169 LPD. Penentuan sampel dipakai teknik purposive sampling yaitu LPD yang menghadapi penurunan total penyaluran kredit terbesar di tiap Kecamatan sebanyak sembilan LPD. Data-data yang digunakan yaitu data kuantitatif bersumber dari dokumen-dokumen laporan keuangan neraca dan klasifikasi pinjaman yang dihimpunkan dengan teknik dokumentasi dan observasi. Teknik analisis menggunakan analisis regresi linier berganda dengan program SPSS 18.00. Hasil penelitian diperoleh kekuatan relasi DPK, CAR, NPL dan LDR terhadap Penyaluran Kredit yaitu sebanyak 99,9%. Selanjutnya dari uji simultan / uji F diperoleh DPK, CAR, NPL dan LDR memiliki pengaruh sig. terhadap Penyaluran Kredit, dan dari uji parsial / uji-t diperoleh DPK, CAR dan LDR memiliki pengaruh positif terhadap Penyaluran Kredit, dan NPL memiliki pengaruh negatif terhadap Penyaluran Kredit.