2021
DOI: 10.24036/jep/vol5-iss2/604
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Kebutuhan Pengembangan Instrumen Literasi Lingkungan Untuk Mahasiswa Pendidikan Biologi FKIP Universitas Ahmad Dahlan

Abstract: The decline in environmental quality is a severe problem that occurs in various countries in the world. The decline in environmental quality can occur due to several factors, including habitat degradation (pollution), ecosystem damage, and global climate change. Instilling an attitude of caring for the environment in higher education can be done through Environmental Education materials integrated into several courses or stand as a separate subject. The ultimate goal of Environmental Education is to make stude… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
1
0
4

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
5
1

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(5 citation statements)
references
References 17 publications
0
1
0
4
Order By: Relevance
“…(Kaya & Elster, 2019). kegiatan ekstrakurikuler seperti berpartisipasi dalam kelompok lingkungan, wisata edukasi, serta kunjungan ke laman organisasi lingkungan memiliki peran penting dalam menumbuhkan dan mengembangkan literasi lingkungan di kalangan siswa (Hanafi et al, 2021).…”
Section: Karakteristik Modul Literasi Lingkunganunclassified
“…(Kaya & Elster, 2019). kegiatan ekstrakurikuler seperti berpartisipasi dalam kelompok lingkungan, wisata edukasi, serta kunjungan ke laman organisasi lingkungan memiliki peran penting dalam menumbuhkan dan mengembangkan literasi lingkungan di kalangan siswa (Hanafi et al, 2021).…”
Section: Karakteristik Modul Literasi Lingkunganunclassified
“…Kendala-kendala tersebut misalnya: keraguan siswa SD karena apa yang diperoleh di sekolah berbeda dengan yang terjadi di rumah/masyarakat sekitar yang kurang peduli lingkungan; sikap peduli lingkungan siswa yang dianggap berlebihan malah diolok-olok oleh teman atau orang-orang di lingkungan rumahnya; tidak adanya dukungan dan tanggapan positif saat siswa melakukan hal baik terkait lingkungan menyebabkan mereka merasa hal yang mereka lakukan tidak bermakna, malah dapat dirasa tidak berguna; dan orang yang memberi contoh yang buruk lebih mudah ditiru dibandingkan orang-orang yang melakukan hal baik khususnya terkait lingkungan misalnya membuang sampah sembarangan, merusak tanaman kebun, dan yang lainya tentunya akan membentuk sikap yang kurang baik ke siswa (Patrisiana et al, 2020;Siddiq et al, 2020;Supriyanto, 2020). Keluarga dan guru harus menginformasikan anak-anak tentang masalah lingkungan, mempromosikan akuisisi moral dan etika terhadap lingkungan, dan membimbing pengembangan sikap positif terhadap lingkungan (Hanafi et al, 2021;Kaya & Elster, 2019).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pengembangan literasi lingkungan pada peserta didik mestinya menggunakan metode yang bervariasi beberapa alternatif yang disarankan antara lain metode inquiry based learning, collaborative learning, project based learning, experiments, context based learning, problem based learning, dan hand on experiences (Kaya & Elster, 2019). Selain itu, kegiatan ekstrakulikulier seperti aktif dalam kegiatan dalam kelompok lingkungan, wisata edukasi, dan aktif mengunjungi laman organisasi lingkungan membantu menumbuhkan dan pengembangan literasi lingkungan (Hanafi et al, 2021).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Environmental Pollution is a topic of discussion in science subjects in class VII with a scope consisting of air, water, and soil pollution (Fitriani et al, 2018). Environment issues are currently a topic of considerable discussion urgent among international organizations (Hanafi et al, 2021). United Nations (UN) throughUnited Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO), put forward a program called Environmental Education (EE) which is the integration of environmental understanding with formal education or informal education.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%