Analisis Kegagalan Dongkrak Rel Kereta Api Kapasitas 10 Ton

Abstract

Pemeliharaan rel di lintasan jalan kereta api bertujuan untuk keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api ketika melintas di atas rel. Untuk menjaga kestabilan tinggi muka rel terhadap posisi awal maka perawatan ketinggian permukaan dengan menggunakan dongkrak rel dengan cara mengembalikan posisi rel pada kedudukan titik awal. Dongkrak rel mekanik dengan daya angkat 10 ton dan tinggi ungkit 5–10 cm yang digunakan oleh PT KAI umur pakainya relatif pendek. Penelitian analisis kegagalan pada dongkrak rusak disebabkan oleh cacat gompal pada rack-gear pengangkat yang diawali oleh kerusakan korosi di bagian-bagian rangka sisi sebelah muka dalam, bushing, rack-gear pengangkat, poros pinion, dan spline utama. Kerusakan komponen ini ditandai oleh penipisan bidang kontak antar gigi sehingga menjadi longgar dan ketika bidang ini menerima beban dinamik berulang terjadilah gompal dan patah. Oleh karena itu, untuk mencegah terjadi kerusakan berulang kembali pada dongkrak rel disarankan bahan-bahan komponen yang bersentuhan dengan komponen lain seperti rack-gear pengangkat, roda gigi, poros pinion, spline utama, bushing dan bidang tumpuan dilakukan penggantian. Selain itu, pada bidang komponen yang bersentuhan dengan komponen lain dilakukan perawatan dengan cara pelumasan.Kata kunci: dongkrak rel, analisis kegagalan

Perancangan Model Pengukur untuk Stel Tinggi Bogie Berbasis Android dan Firebase Memanajemen

“…Selain kekuatan, keseimbangan faktor utama adalah ketahanan terhadap goncangan/getaran akibat kecepatan tinggi. Perawatan bogie berkaitan erat dengan pelayanan kepada para pengguna jasa transportasi massal [2]. [3].…”