2019
DOI: 10.36706/jls.v1i2.9707
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Berdasarkan Prosedur Newman

Abstract: Siswa umumnya mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal matematika berbentuk cerita, khususnya pada bidang geometri. Hal tersebut disebabkan siswa belum terlatih menyelesaikan soal berbentuk cerita. Newman menyatakan untuk menyelesaikan soal cerita menggunakan 5 langkah: (1) membaca soal, (2) memahami masalah, (3) transformasi, (4) keterampilan proses, (5) penulisan jawaban. Penelitian ini bertujuan mengetahui kesalahan serta penyebab terjadinya kesalahan siswa dalam menyelesaikan  soal cerita matematika pa… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1

Citation Types

1
9
0
22

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
7
2

Relationship

0
9

Authors

Journals

citations
Cited by 31 publications
(32 citation statements)
references
References 0 publications
1
9
0
22
Order By: Relevance
“…(3) guru memberikan penguatan kembali kepada siswa terhadap materi matematika; (4) guru meminta siswa untuk memeriksa kembali hasil jawabannya; dan (5) guru membiasakan memberikan contoh dalam bentuk soal cerita (Magfirah et al, 2019). Berdasarkan uraian di atas perlu adanya evaluasi pembelajaran kepada siswa untuk mengurangi kebiasaan menghafal dan mengingat menjadi kebiasaan pembelajaran yang kritis serta kreatif.…”
Section: •265unclassified
“…(3) guru memberikan penguatan kembali kepada siswa terhadap materi matematika; (4) guru meminta siswa untuk memeriksa kembali hasil jawabannya; dan (5) guru membiasakan memberikan contoh dalam bentuk soal cerita (Magfirah et al, 2019). Berdasarkan uraian di atas perlu adanya evaluasi pembelajaran kepada siswa untuk mengurangi kebiasaan menghafal dan mengingat menjadi kebiasaan pembelajaran yang kritis serta kreatif.…”
Section: •265unclassified
“…In Indonesia, several studies showed students low performance in solving word problems (Huda & Kencana, 2013;Raharjo, 2008;Rindyana & Chandra, 2013;Sutarni, 2011). Moreover, survey conducted by Center for Development and Empowerment of Mathematics Teacher and Educational staff (PPPPTK) stated that more than 50% of Indonesian teachers complained about students difficulties in solving word problems (Raharjo, 2008).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…Responding to this issue, several studies had been conducted in Indonesia. Some studies focused on students' error analysis in solving word problems (Huda & Kencana, 2013;Mulyadi, Riyadi, & Subanti, 2015;Rahman, Uno, & Nurwan, 2015;Rindyana & Chandra, 2013). Interestingly, these studies found that linguistic difficulties; such as ability to understand vocabulary, translate daily vocabulary to mathematical expressions, and understand symbols; were predominantly found.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…Pecahan merupakan salah satu bagian dari materi matematika, materi tersebut termasuk esensial dan harus dikuasai oleh setiap siswa di Sekolah Dasar. Bagi siswa Sekolah Dasar konsep pada pecahan bukan merupakan konsep yang mudah dipelajari dan dipahami, apalagi banyak kesalahan yang dilakukan siswa selama mengoperasikan bilangan pecahan (Suryana, Pranata and Apriani, 2012;Magfirah, Maidiyah, E., Suryawati, 2019). Menurut hasil penelitian Setiasih (2013) menyebutkan bahwa ada beberapa kesalahan siswa dalam menuliskan langkah penyelesaian dalam hasil akhir pecahan sebesar 23.08%, kemudian kesalahan siswa dalam operasi-operasi pecahan diantaranya adalah : operasi pembagian dengan tingkat kesalahan sebesar 14.28%, operasi perkalian dengan tingkat kesalahan sebesar 53.85%, operasi penjumlahan 5.49%, dan operasi pengurangan dengan tingkat kesalahan sebesar 23.08%.…”
unclassified