2022
DOI: 10.34312/euler.v10i2.16006
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Ketersediaan Air dan Keandalan Kulong ST 12 Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka sebagai Sumber Air Bersih Menggunakan Geographical Information System

Abstract: The Bangka Belitung Islands experience population growth which continues to increase every year. This population growth causes several problems, including water scarcity. The solution to this problem is to use water as a raw source to meet the need for clean water. The source of this raw water is by utilizing Kulong water. This study aims to find a solution by getting the location of the raw water source, namely Kulong, which has an effective distance from the location of community settlements. In this study, … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 10 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…E-ISSN : 2614-6711 170 http://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/abdimas Pendahuluan Semua makhluk hidup membutuhkan air dalam kehidupannya, oleh karena itu ketersediaan air sangat menunjang keberlangsungan hidup manusia dalam melakukan aktivitas (Pririzki et al, 2022). Keberadaan air di setiap wilayah disebabkan oleh siklus air yang dimulai dari lautan, genangan air, air permukaan yang berubah menjadi uap kemudian menjadi awan dan turun menjadi hujan.…”
unclassified
“…E-ISSN : 2614-6711 170 http://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/abdimas Pendahuluan Semua makhluk hidup membutuhkan air dalam kehidupannya, oleh karena itu ketersediaan air sangat menunjang keberlangsungan hidup manusia dalam melakukan aktivitas (Pririzki et al, 2022). Keberadaan air di setiap wilayah disebabkan oleh siklus air yang dimulai dari lautan, genangan air, air permukaan yang berubah menjadi uap kemudian menjadi awan dan turun menjadi hujan.…”
unclassified