Krim pemutih adalah campuran bahan kimia atau bahan lainnya dengan khasiat bisa memutihkan atau memucatkan noda hitam pada kulit (wajah). Namun sayangnya telah banyak beredar di masyarakat khususnya wajah yangmengandung zat atau bahan kimia berbahaya seperti merkuri. Merkuridisebut juga dengan air raksa atau hydrargyrum yang merupakan elemen kimia dengan simbol Hg dan termasuk dalam golongan logam berat dengan bentuk cair dan berwarna keperakan. Pemakaian merkuri dalam krim pemutih dapat menimbulkan berbagai hal, yaitu mulai dari perubahan warna pada kulit wajah dan pada akhirnya dapat menyebabkan bintik-bintik hitampada kulit, iritasi, alergi, serta pada pemakaian dengan dosis yang tinggi dapat menimbulkan muntah-muntah, diare dan kerusakan paru-paru serta merupakan zat karsinogenik atau dapat menyebabkan kanker pada manusia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan mendeteksikeberadaan kandungan merkuri pada krim pemutih wajah yang dipakaimahasiswa. Sampel krim pemutih wajah yang diteliti sebanyak 30 sampel.Identifikasi merkuri dengan mengunakan kit uji merkuri merek Labstestdilakukan pada 38 sampel krim pemutih wajah. Hasil analisis kualitatif menunjukkan bahwa 32 sampel krim wajah negatif mengandung merkuri dan terdapat 6 sampel krim wajah yang terdeteksi mengandung merkuri dengan adanya perubahan warna menjadi abu-abu tua dan hitam kehijauan, yaitu sampel dengan kode M.WG, M.Cit, M.He, M.CK, M.P dan M.Clgn.