Masyarakat agraris memegang peran penting dalam perekonomian global karena sebagian besar populasi dunia menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian. Dalam konteks masyarakat agraris, mekanisme pembagian keuntungan yang adil dan efektif menjadi faktor penting untuk mencapai keberlanjutan ekonomi, sosial, dan lingkungan. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis berbagai mekanisme pembagian keuntungan yang diterapkan dalam masyarakat agraris serta faktor-faktor yang memengaruhi keberhasilan dari mekanisme tersebut. Metode penelitian yang digunakan dalam artikel ini adalah studi literatur dan analisis kualitatif terhadap berbagai mekanisme pembagian keuntungan yang diterapkan dalam masyarakat agraris di berbagai belahan dunia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mekanisme pembagian keuntungan yang paling efektif di dalam masyarakat agraris adalah yang didasarkan pada prinsip keadilan, transparansi, dan partisipasi aktif dari semua anggota komunitas. Faktor seperti tingkat pendidikan, kepercayaan, dan struktur sosial juga memengaruhi keberhasilan dari mekanisme pembagian keuntungan dalam masyarakat agraris. Artikel ini menyimpulkan dengan merekomendasikan bahwa pembangunan masyarakat agraris harus memperhatikan pentingnya mekanisme pembagian keuntungan yang adil dan efektif untuk mencapai keberlanjutan komunitas.