2022
DOI: 10.21009/japa.0301.01
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Perbandingan Model Taffler, Springate, dan Grover Dalam Memprediksi Kebangkrutan Perusahaan

Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat perbedaan antara hasil prediksi kebangkrutan model Taffler, Springate, dan Grover dalam memprediksi kebangkrutan perusahaan ritel yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019. Teknik pengambilan sampel yang digunakan menggunakan purposive sampling. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang bersumber dari laporan keuangan perusahaan ritel selama tahun 2017-2019. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji kruskal wallis. Hasil p… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(1 citation statement)
references
References 5 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Langkah pertama untuk melakukan analisis Springate S-Score adalah mengumpulkan data laporan keuangan perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) dari tahun 2018 hingga 2020 sesuai dengan kriteria yang ditentukan. Langkah selanjutnya adalah menganalisis prediksi Volmenjumlahkan dan menghitung hasil masing-masing variabel pada Springate S-Score(Prakoso et al, 2022). Springate dianalisis menggunakan empat rasio yang dapat dirumuskan secara matematis sebagai berikut: .V springate dengan kriteria penilaian model skor Springate (ssore) adalah penilaian kelangsungan hidup perusahaan yang diklasifikasikan (Dhea Zatira., Abdul Karim., 2020): S>(Marlinda & Yulia, 2020) 0,862 dikategorikan sebagai perusahaan yang sehat.…”
unclassified
“…Langkah pertama untuk melakukan analisis Springate S-Score adalah mengumpulkan data laporan keuangan perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) dari tahun 2018 hingga 2020 sesuai dengan kriteria yang ditentukan. Langkah selanjutnya adalah menganalisis prediksi Volmenjumlahkan dan menghitung hasil masing-masing variabel pada Springate S-Score(Prakoso et al, 2022). Springate dianalisis menggunakan empat rasio yang dapat dirumuskan secara matematis sebagai berikut: .V springate dengan kriteria penilaian model skor Springate (ssore) adalah penilaian kelangsungan hidup perusahaan yang diklasifikasikan (Dhea Zatira., Abdul Karim., 2020): S>(Marlinda & Yulia, 2020) 0,862 dikategorikan sebagai perusahaan yang sehat.…”
unclassified