Analisis Risiko pada UKM Tahu Takwa Kediri terhadap Dampak Pandemi COVID-19

Safi’i, Imam; Widodo, Silvi Rushanti; Pangastuti, Ria Lestari

doi:10.26593/jrsi.v9i2.4003.107-114

Cited by 16 publications

(13 citation statements)

References 7 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Hasil temuan ini juga mendukung pendapat Jikrillah et al, (2021) yang berpendapat bahwa risiko operasional termasuk dalam risiko proses/operasional yang sering terjadi pada UMKM Batik Bangkalan dan manajemen risiko dapat membantu UMKM dalam menghadapi risiko dan meningkatkan keberlangsungan usaha. Safi'i et al, (2020) juga mengungkapkan bahwa risiko operasional seperti penurunan jumlah produksi dan keterlambatan waktu produksi sangat mempengaruhi keberlanjutan usaha UMK di Kediri. Sajjad et al, (2020) yang juga menyimpulkan bahwa risiko operasional berpengaruh terhadap pertumbuhan UMKM.…”

Section: Pembahasan Risiko Operasional Terhadap Pertumbuhan Umkmunclassified

Pengaruh Risiko terhadap Pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)

Aziz,

Pangestuti,

Hidayati

2024

Owner

View full text Add to dashboard Cite

Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) play a crucial role in the Indonesian economy by supporting local economic growth and creating job opportunities. However, MSMEs are also confronted with various risks that can impact the sustainability of their businesses. This research aims to investigate and provide a comprehensive understanding of the influence of operational risk, interest rate risk, liquidity risk, and marketing risk on the growth of MSMEs in Daroyon, Cileles, Lebak, Banten. Given the background of MSMEs with limited capital and often facing business risks, this research emphasizes the importance of risk management to minimize losses. Most MSMEs in Daroyon engage in retail businesses, but they must compete with large stores and supermarkets, resulting in a decline in revenue. Despite the creative steps taken by small shop owners to retain customers, this risk highlights the need for adaptive and flexible risk management strategies. The study employs the Partial Least Square (PLS) method to analyze data. The findings reveal that operational risk, interest rate risk, liquidity risk, and marketing risk significantly influence the growth of MSMEs in Daroyon. These findings offer a profound understanding of the factors affecting MSMEs in Daroyon and can serve as a foundation for developing more effective risk mitigation strategies to support MSME growth in dynamic business conditions. The findings are also expected to serve as a foundation for stakeholders, the government, and local business practitioners to develop policies and risk management practices that are more adaptive and flexible.

show abstract

Section: Pembahasan Risiko Operasional Terhadap Pertumbuhan Umkmunclassified

Pengaruh Risiko terhadap Pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)

Aziz,

Pangestuti,

Hidayati

2024

Owner

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Kampung Emas yang terletak di Krapyak IX Kecamatan Seyegan Kabupaten Sleman ini memiliki potensi yang banyak di daerahnya. Mulai dari bidang pertanian, perikanan, peternakan, seni, hingga pada bidang pendidikan (Safi'i et al, 2020). Hal ini menjadi salah satu nilai yang baik dalam membangun suatu desa wisata.…”

Section: Pendahuluanunclassified

Management Pengelolaan Sembilan Berkah Pada Kampung Emas Krapyak Ix Seyegan

Abd Jabar,

Pamungkas,

Cahya rahmawati

et al. 2024

comserva

View full text Add to dashboard Cite

Pembangunan desa wisata merupakan salah satu wujud pembangunan sejalan dengan program pemerintah yaitu nawa cita. Nawa cita merupakan sebuah gagasan pembangunan yang dilakukan tidak hanya bertujuan untuk kepentingan pertumbuhan ekonomi, tetapi lebih menekankan pada perubahan yang luar biasa yang ada di luar lingkup ekonomi, sehingga membentuk pemerintahan yang demokratis, bersih, dan partisipatif yang melibatkan masyarakat. Penelitian ini bertujuan mengetahui pola manajemen pengelolaan Sembilan berkah di Desa Wisata Kampung Emas Krapyak Seyegan melalui kelompok sadar wisata. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pengambilan data melalui musyawarah dan forum group discussion bersama warga, tokoh masyarakat, ahli manajemen pariwisata, serta mahasiswa dan dosen. Selain itu dilakukan praktik, dan dokumentasi. Hasil dari pelaksanaan penelitian ini yaitu terdapat enam tahapan dalam proses manajemen desa wisata kampung emas yaitu mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, koordinasi, pengawasan, serta dilengkapi dengan pengimplementasian. Output penelitian berupa manajemen sumber daya manusia, manajemen kegiatan sebelum dan pelaksanaan program. Kesimpulan penelitian ini menunjukan bahwa dalam pelaksanaan pokdarwis yang dilakukan di Desa Wisata Kampung Emas ini dapat terlaksana dengan baik dilihat dari pelaksanaan implementasi program yang direncanakan dapat terlaksana seperti yang diharapkan.

show abstract

“…UMKM untuk dapat kembali stabil dan harus dapat survive ditengah pendemi covid 19 membutuhkan strategi (Rosita, 2020). Resiko level tinggi yang dialami oleh UMKM yang paling berdampak adalah penurunan pendapatan penurunan jumlah produksi serta keniakan harga bahan baku (Safi'i, Widodo, & Pangastuti, 2020). Salah satu strategi untuk yang dilakukan oleh UMKM adalah adalah memperkuat keunggulan kompetitif (Fahriyah & Yoseph, 2020).…”

Section: Pendahuluanunclassified

Analisis Cluster Penentuan Promosi Produk Pasca Pandemi Covid 19 Dengan Metode K Means

Sugianti

Darmawan

Syaifudin

et al. 2023

jmika

View full text Add to dashboard Cite

The impact of the COVID-19 pandemic has been felt by all sectors, including the economic sector. UMKM have really felt the impact after the covid 19 pandemic with declining sales turnover. This study aims to classify products from UMKM that are not selling well and selling well. The K means method was chosen for grouping because it is simple and the K means method can group according to the same criteria grouped into a data cluster, for different data entered into another cluster. There are 28 data sets which will be grouped into 2 clusters . With the criteria of total goods sold, total transactions, difference in days and final stock. The data was taken from January 2022 to August 2022. After clustering, it was found that C1 had 12 products that were selling well, and for C2 there were 16 products that were not selling well. Therefore, UMKM can carry out sales promotion strategies that are fast and precise so that products that are not selling well can increase sales volume. Promotions can be carried out in the form of discounted promotions, mailer promotions, and fractional promotions.

show abstract

Analisis Risiko pada UKM Tahu Takwa Kediri terhadap Dampak Pandemi COVID-19

Cited by 16 publications

References 7 publications

Pengaruh Risiko terhadap Pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)

Pengaruh Risiko terhadap Pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)

Management Pengelolaan Sembilan Berkah Pada Kampung Emas Krapyak Ix Seyegan

Analisis Cluster Penentuan Promosi Produk Pasca Pandemi Covid 19 Dengan Metode K Means

Contact Info

Product

Resources

About