2015
DOI: 10.26555/jifo.v9i2.a2966
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Aplikasi Pengolahan Citra Untuk Mendeteksi Fraktur Tulang Dengan Metode Deteksi Tepi Canny

Abstract: sebagai kerangka, penopang tubuh manusia dan tempat melekatnya otot, sehingga tubuh dapat bergerak maksimal. Tidak hanya itu, beberapa bagian tulang juga memiliki fungsi untuk melindungi organ lain didalam tubuh. Seperti tulang tengkorak yang berfungsi melindungi otak dari berbagai macam benturan dari luar, susunan tulang rusuk yang berfungsi untuk melindungi paru-paru dan sebagainya. Itulah yang menjadikan fungsi tulang menjadi sangat vital apabila terjadi kerusakan pada tulang itu sendiri.Badan kesehatan dun… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
3
0
6

Year Published

2019
2019
2023
2023

Publication Types

Select...
5
1

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(9 citation statements)
references
References 1 publication
0
3
0
6
Order By: Relevance
“…The good viability shows that bovine HAp extract calcined at 850°C with 5 and 10 hours holding time does not inhibit CPAE cell growth. Toxicity test using the MTT (3-[4, 5-dimethylthiazol-2-yl-]-2, 5-diphenyltetrazolium bromide) assay showed that the viabilities of CPAE cells treated with bovine HAp at 0.001/100, 0.1/100, 10/100 and 100/100 concentrations were above 60%, which is the minimum cell viability for body implant material [2].…”
Section: Toxicity Testmentioning
confidence: 99%
See 1 more Smart Citation
“…The good viability shows that bovine HAp extract calcined at 850°C with 5 and 10 hours holding time does not inhibit CPAE cell growth. Toxicity test using the MTT (3-[4, 5-dimethylthiazol-2-yl-]-2, 5-diphenyltetrazolium bromide) assay showed that the viabilities of CPAE cells treated with bovine HAp at 0.001/100, 0.1/100, 10/100 and 100/100 concentrations were above 60%, which is the minimum cell viability for body implant material [2].…”
Section: Toxicity Testmentioning
confidence: 99%
“…[1] In Indonesia, the incidence of bone fractures increased every year. The rate increased by 20188 cases from 2007 (22815 cases) to 2010 (43003 cases) [2]. In general, the management of bone fracture involves bone-implant during the bone healing process [3].…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…Tulang merupakan bagian penting yang ada pada tubuh manusia. Tulang memiliki fungsi beragam, diantaranya pelindung organ tubuh seperti jantung dan paru-paru, tempat pembentukan sel darah merah, tulang juga membantu memunculkan gerakan pada tubuh manusia, kerangka yang menopang tubuh manusia, dan pengungkit bagi otot agar tubuh dapat melakukan suatu gerakan dengan maksimal (Triono & Murinto, 2015). Sehingga, dirancang graft sintetis yang merupakan jenis pengganti tulang yang biokompatibel bagi tubuh manusia.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…1 Fraktur itu dapat diakibatkan oleh penyakit degeneratif misalnya pada osteoporosis, keadaan patologis, dan yang disebabkan berbagai jenis kecelakaan (traumatic fracture) seperti kecelakaan domestik atau kecelakaan rumah tangga, kecelakaan kerja, kecelakaan olahraga, kecelakaan lalu lintas, dan sebagainya. 2 Traumatic fracture itu sudah diprediksi menjadi penyebab kecacatan dan kematian untuk beberapa dekade yang akan datang. 3 Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Depkes RI tahun 2013 dinyatakan jenis trauma yang dapat menyebabkan fraktur antara lain kecelakaan non-lalu lintas, yaitu peristiwa terjatuh (3,8%) dan karena tertusuk benda tajam atau tumpul (1,7%) yang dapat terjadi pada kecelakaan domestik atau rumah tangga yang memiliki prevalensi tertinggi, kecelakaan kerja, dan kecelakaan olahraga.…”
Section: Pendahuluanunclassified