2016
DOI: 10.14330/jeail.2016.9.1.01
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Application of the Law of Self-Determination in a Postcolonial Context: A Guideline

Abstract: The development of the law of self-determination has been stagnant in terms of

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2019
2019
2022
2022

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(1 citation statement)
references
References 3 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Secara historis Aceh dianggap sebagai kerajaan Islam pertama yang berdaulat di Asia Tenggara (Perlak dan Pasai), yang pernah mencapai kejayaannya di bawah Sultan Iskandar Muda (1607-1636). Namun kegagalan armada Aceh merebut kembali kerajaan Malaka dari Portugis merupakan awal kegagalan besar bagi Aceh untuk meningkatkan daya tawar politik dengan kekuatan kolonial (Siegel, 2000 (Kadir, 2016).…”
Section: Perjalanan Aceh Dalam Sejarahunclassified
“…Secara historis Aceh dianggap sebagai kerajaan Islam pertama yang berdaulat di Asia Tenggara (Perlak dan Pasai), yang pernah mencapai kejayaannya di bawah Sultan Iskandar Muda (1607-1636). Namun kegagalan armada Aceh merebut kembali kerajaan Malaka dari Portugis merupakan awal kegagalan besar bagi Aceh untuk meningkatkan daya tawar politik dengan kekuatan kolonial (Siegel, 2000 (Kadir, 2016).…”
Section: Perjalanan Aceh Dalam Sejarahunclassified