INTISARIPermintaan kulit yang bermutu semakin meningkat tetapi ketersediaannya semakin menurun. Teknologi pasca penyamakan (finishing) merupakan hal yang dapat dilakukan untuk menutupi kerusakan kulit. Salah satu bahan finishing kulit yang dapat digunakan untuk menutupi cacat kulit adalah pigmen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan jumlah pigmen pada lapisan dasar terhadap sifat fisik kulit tersamak. Kulit sapi yang sudah disamak ulang diberi perlakuan finishing dengan variasi pigmen 7,5; 10; 12,5; 15; dan 17,5% pada lapisan dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pigmen berpengaruh pada penyerapan air selama dua jam dan ketebalan lapisan finishing.
ABSTRACT
The demand of high quality leather is increasing, but it's availability gradually decrease. Finishing of the tanning process is technology to upgrade the quality of leather. Pigment is one of the materials forfinishing leather that can correcting grain. The aim of this research was to determine the best variation of pigment addition as base coat on physical properties of leather. Retanned cow hide was treated using finishing agent for 7,5; 10; 12.5; 15; and 17.5%