2012
DOI: 10.33701/jipsk.v3i2.982
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Bencana Asap Di Indonesia:

Abstract: This articulation tries to expose the crisis about the smoke disaster in Indonesia which can exacerbate political relations between the Indonesia-Malaysia countries. This is important because the government and the people of Indonesia are often trapped in various problems that are actually simple. However, due to political miscommunication between countries coupled with the lack of coordination between bureaucracies, the problem that is actually simple is actually growing and complex.

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
1
0
13

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 13 publications
(14 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
13
Order By: Relevance
“…Stunting merupakan suatu kondisi anak yang ditandai dengan tinggi badan anak tidak sesuai dengan usianya sebagai akibat dari masalah gizi kronis yaitu kekurangan asupan gizi dalam waktu yang lama. Permasalahan stunting setiap tahunnya mengalami kenaikan, sehingga perlunya pencegahan yang tepat pada setiap keluarga (Rahman et al, 2023).…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Stunting merupakan suatu kondisi anak yang ditandai dengan tinggi badan anak tidak sesuai dengan usianya sebagai akibat dari masalah gizi kronis yaitu kekurangan asupan gizi dalam waktu yang lama. Permasalahan stunting setiap tahunnya mengalami kenaikan, sehingga perlunya pencegahan yang tepat pada setiap keluarga (Rahman et al, 2023).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Akan tetapi meskipun trennya menurun diperlukan strategi dalam mencapai target prevalensi stunting pada tahun 2024 yaitu sebesar 14%, maka dalam kurun waktu 3 tahun ke depan harus bisa menurunkan prevalensi tersebut sekitar 10% sesuai yang telah ditetapkan dalam RPJMN 2020-2024 dan Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting. Kasus stunting di Indonesia masih menjadi permasalahan besar yang memerlukan penanganan serius seluruh pihak, sehingga saat ini Pemerintah Indonesia telah menjadikan program penanganan stunting sebagai program prioritas nasional yang memerlukan penanganan secara terintegrasi guna menekan peningkatan jumlah kasus di masing-masing daerah Indonesia (Rahman et al, 2023).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Kegiatan ini merupakan salah satu implementasi intervensi sensitif yang saat ini menjadi fokus utama intervensi stunting di Indonesia. Rahman et al (2023) menyatakan hal yang serupa bahwa fokus utama penanganan stunting meliputi dua intervensi yaitu intervensi spesifik (yang berkaitan langsung dengan kesehatan) dan intervensi sensitif (yang mempengaruhi gizi non kesehatan seperti pengetahuan dan perilaku, promosi kesehatan, dan lain-lain). Melalui pendampingan ini, kader posyandu kembali menunjukkan tanggung jawabnya sebagai penggerak utama kesehatan masyarakat.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Beberapa sumber menyebutkan bahwa beberap faktor utama dari penyebab stunting adalah tingkat pendidikan ibu, status pengetahuan ibu tentang gizi, pendapatan keluarga, pemberian ASI eksklusif dan usia mendapatkan MPASI (Purbowati et al, 2021), (Rahman et al, 2023). Menurut Wulandari & Muniroh, (2020), kecukupan gizi pada haruslah diberikan secara seimbang baik gizi mikronutrien ataupun makronutrien dimana pemberian gizi ini akan membantu mencegah anak menderita stunting.…”
Section: Pendahuluanunclassified