2019
DOI: 10.26740/jdmp.v3n2.p82-88
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Benchmarking Dalam Lembaga Pendidikan

Abstract: Every country strives for quality education in its country. This business is not without an intention, but rather to prepare qualified national cadres. The successor of a quality nation is very necessary to maintain the dignity and dignity of a country. Therefore, national standard education quality assurance is a necessity of a country. educational institutions that provide educational services in their travels are very likely to be graduates (graduates) not in accordance with the minimum standards that have … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
2
0
4

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
4
1

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(6 citation statements)
references
References 0 publications
0
2
0
4
Order By: Relevance
“…Misalnya seorang pendidik harus memahami dan mengimplementasikan standar isi, standar kompetensi lulusan, standar proses, standar penilaian, standar pengelolaan pendidikan dan harus memiliki kompetensi sesuai dengan standar kompetensi guru. Ini semua akan berdampak positif pada rancangan dan implementasi pembelajaran di kelas/laboratorium/di luar kelas (Mataputun, 2020, Sriwahyuni, et al, 2019, Suluri, 2019.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Misalnya seorang pendidik harus memahami dan mengimplementasikan standar isi, standar kompetensi lulusan, standar proses, standar penilaian, standar pengelolaan pendidikan dan harus memiliki kompetensi sesuai dengan standar kompetensi guru. Ini semua akan berdampak positif pada rancangan dan implementasi pembelajaran di kelas/laboratorium/di luar kelas (Mataputun, 2020, Sriwahyuni, et al, 2019, Suluri, 2019.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Benchmarking adalah proses pengukuran yang dilakukan dengan membandingkan satu atau lebih perusahaan lain secara berkesinambungan sehingga perusahaan mendapatkan informasi yang bisa membantu untuk mengidentifikasi, mengimplementasikan sehingga diperoleh peningkatan bisnis (Nazarudin & Rina, 2021). Dalam perspektif pendidikan, benchmarking disebut juga rujuk mutu yaitu pengujian standar mutu yang diaplikasikan untuk individu, kelompok, organisasi maupun lembaga dengan membandingkan standar mutu yang sudah ditetapkan terhadap standar mutu organisasi atau lembaga lain (Suluri, 2019).…”
Section: Definisi Benchmarkingunclassified
“…Benchmarking berbeda dengan studi banding karena benchmarking sistem yang membentuk lingkaran hubungan yang terdiri ddari Perencanaan, pelaksanaan dan follow up guna mengevaluasi sejauh mana keberhasilan dalam mengimplementasikan benchmarking (Komariyah, 2006). Tujuan utama benchmarking adalah menemukan kunci sukses dari suatu organisasi yang dijadikan pendamping sehingga dapat dijadikan patokan (benchmark) dalam mengadaptasi maupun memperbaiki kinerja organisasi (Suluri, 2019). Nazarudin and Rina (2021) menyebutkan manfaat benchmarking bagi perusahaan antara lain :…”
Section: Manfaat Benchmarkingunclassified
“…Berdasarkan maksud dari bencmarking diatas maka ditemukan jenisjenis benchmarking kepala sekolah diantaranya: Benchmarking internal, dimana dibandingkan operasi suatu perusahaan dengan suatu bagian internal, Benchmarking kompetitif, yaitu diadakan perbandingan dengan berbagai saingan, misalnya perbandingan karakteristik program pendidikan, kinerjadan out put dan input murid yang sama yang dihasilkan saingan dalam lembaga yang sama, Benchmarking fungsional, yaitu diadakan perbandingan fungsi dari lembaga-lembaga yang berada di berbagai lembaga pendidikan, Benchmarking generik, yaitu perbandingan pada proses yang di lakukan suatu lembaga fundamental yang cenderung sama di setiap lembaga misalnyadalam penerimaan murid baru, sistem pembanyaran dan pengembangan strategi, maka dapat diadakan meskipun lembaga itu berada di bidang pendiikan yang berbeda (Wardani, 2019). Sehingga implemantasi benchmarking bisa dilakukan dengan aktivitas lembaga pendidikan yang mengadakan evaluasi terencana, sistematis dan continue, dengan cara membandingkan suatu lembaga dengan lembaga lain yang lebih baik, dengan tujuan agar lembaga tersebut mampu mengidentifikasi, mengadopsi dan mengaplikasikan praktik-praktik yang lebih baik secara signifikan (Suluri, 2019).…”
Section: Evaluasi Benchmarkingunclassified