Ekstrak daun kaliandra merupakan salah satu inhibitor alami yang dapat digunakan untuk menghambat laju korosi karena didalamnya terdapat kandungan senyawa tanin. Penelitian ini diawali dengan mengekstraksi daun kaliandra dengan cara maserasi kemudian dilanjutkan dengan evaporasi pada rotary vacuum evaporator untuk memisahkan pelarut dan ekstrak yang dihasilkan dan ekstrak tersebut digunakan sebagai inhibitor dengan konsentrasi 5%, 10%, dan 20 %. sampel uji korosi yang digunakan adalah baja ST-37 dengan ukuran 4 × 4 cm dan ketebalan 0,2 cm dalam media korosif air laut, HCl, dan H2SO4. Efisiensi inhibisi terbaik yang dihasilkan adalah 99,73%, dengan konsentrasi inhibitor 20% dalam larutan HCl. Yang berarti bahwa ekstrak daun kaliandra bekerja sangat baik dan efisien sebagai inhibitor laju korosi.