Circle Microstrip Antenna Simulation for Frequency 3.5 GHz

Abstract

This research proposed microstrip circular patch antenna simulation at a working frequency 3500 MHz. The antenna has been designed using a Duroid RT5880 substrate with dielectric constant (εr) = 2.2, substrate thickness (h) = 1.575 mm, and tangent loss = 0.0009 with microstrip line feeding. The simulation result, return loss value obtained -26.385, VSWR value 1.09, gain value 7.64 dBi, total radiation efficiency value -0.6489 dB, and bandwidth value 72 MHz (3468.8 MHz – 3541.9 MHz).

A review on microstrip patch antenna for wireless communication systems at 3.5 GHz

“…Antennas are utilized in various settings and configurations, and their utilization is prevalent. Return loss, gain, directivity, VSWR, surface current, efficiency, and bandwidth are all aspects of performance that can be expected from the antenna [45]. At 3.5 GHz, the values for dielectric permittivity, return loss, directivity gain, VSWR, and bandwidth are all listed in Table 1…”

Antena-Filter Hairpin dengan Peningkatan Perolehan untuk Aplikasi 5G

“…Namun beberapa penelitian telah melakukan integrasi kedua komponen tersebut yang dikenal sebagai antena-filter [2]- [6].Antena-filter merupakan desain bersama rangkaian antena dengan filter yang terintegrasi dan multifungsi, sehingga antena ini memiliki keunggulan dibandingkan antena konvensional, diantaranya menghasilkan respon perolehan sebagaimana respon bandpass filter, memperkecil ukuran, mengurangi rugi-rugi penyambungan, dan menyederhanakan rancangan [7]. Antena adalah perangkat yang dapat mengirim dan menerima gelombang radio [8]. Filter (Tapis) adalah sirkuit yang berfungsi memproses sinyal tertentu dan melemahkan semua sinyal diluar pita tersebut selain itu filter dapat digunakan sebagai pemisah antara sinyal informasi dengan noise [9].Beberapa jenis antena yang sering digunakan adalah antena kawat, antena horn, dan antena mikrostrip.…”

“…Beberapa penelitian mengenai antena mikrostrip telah banyak dilakukan untuk mengatasi permasalahan rendahnya nilai perolehan. Kekurangan tersebut dapat diperbaiki dengan beberapa metode, pertama yaitu dengan menggunakan antena susun, dimana dua buah antena mikrostrip dengan radiator berbentuk lingkaran disusun untuk menghasilkan peningkatan perolehan sebesar 1,9 dB [8], [10]. Metode kedua adalah dengan penambahan superstrate yang diberi struktur metamaterial.…”