Upaya guru PAI dalam mengembangkan pembelajaran baik diluar dan didalam kelas sangatlah bervariasi, terutama dalam memaksimalkan media, digital dalam mendukung peningkatan pemahaman peserta didik. Urgensi penggunaan digital dalam pembelajaran merupakan hal yang sudah sewajarnya dimiliki oleh setiap guru, karena kemampuan guru dalam memanfaatkan digital dalam pembelajaran bisa membantu metode pembelajaran yang digunakan guru menjadi lebih bervariasi dan tidak monoton. Terutama di Sekolah Menengah Atas yang sudah sangat memaksimalkan media dalam pembelajarannya, tentunya metode sorogan dan discovery learning yang diterapkan tidak akan dapat berjalan bila tidak dibarengi oleh kemampuan guru dalam memanfaatkan media sebagai pembelajaran, disamping kemampuan guru dalam menguasai perangkat, media, dan penggunaan metode pembelajaran, guru juga harus memiliki konten dan materi yang berisi, agar kesemuanya mendukung dalam proses pembelajaran dan peningkatan pemahaman tidak hanya pada kognitif siswa, melainkan juga peningkatan afektif. Dalam penelitian kali ini, akan mengkaji lebih jauh tentang integrasi metode sorogan dan discovery learning di Sekolah Menengah Atas. Untuk penelitian masa depan sebaiknya difokuskan pada pengembangan modul dan konten digital yang lebih spesifik untuk masing-masing metode pembelajaran tersebut. Selain itu, analisis komparatif antara sekolah yang telah menerapkan teknologi digital dalam pembelajaran dengan sekolah yang belum, dapat memberikan wawasan lebih dalam mengenai dampak penggunaan media digital terhadap peningkatan pemahaman siswa baik dari aspek kognitif maupun afektif.