ABSTRAKInfeksi virus dengue (IVD) masih menjadi masalah di negara tropis dan sub tropis. Gejala IVD dan perubahan parameter hematologi seperti jumlah leukosit, trombosit dan kadar hematokrit. pada umumnya lebih berat pada pasien infeksi sekunder dengue virus (DENV) dengan serotipe yang berbeda. Risiko infeksi sekunder DENV meningkat seiring dengan bertambahnya usia. Hal ini menimbulkan landasan teori terhadap hipotesis bahwa semakin bertambah usia maka perubahan parameter hematologi semakin berat. Untuk menjawab hal tersebut dilakukan penelitian terhadap pasien IVD yang berusia dibawah 14 tahun dan memenuhi kriteria diagnostik WHO 2009. Diagnosis dikonfirmasi dengan IgG dan IgM antidengue. Hasil yang didapat adalah terdapat korelasi antara usia dengan kadar hematokrit dengan r = 0,248 dan p = 0,027 namun tidak ada korelasi antara usia dengan jumlah leukosit dengan r = 0,008 p = 0,943 dan trombosit dengan r -0,01 p = 0,929. Semakin bertambah usia maka semakin berat peningkatan kadar hematokrit pada anak penderita IVD.
ABSTRACT
Dengue virus infection (IVD) is still a problem in tropical and sub-tropical countries. Symptoms of IVDand changes in hematological parameters such as the number of leukocytes, platelets and hematocrit levels are generally more severe in secondary DENV infections with different serotypes. The risk of secondary DENV infection increases with age. This raises the theoretical basis of the hypothesis that the older the worsening changes in hematologic parameters. To address this, a study of IVD patients under 14 years old and meeting the 2009 WHO diagnostic criteria is done. The diagnosis is confirmed by IgG and IgM antidengue. The result are correlation between age with hematocrit level with r = 0,248 and p = 0,027 but no correlation between age with leukocyte count with r = 0,008 p = 0,943 and platelet with r -0,01 p = 0,929. It can be concluded that the more aged the more severe the increase in hematocrit levels in children with IVD.