2021
DOI: 10.55885/jucep.v1i1.49
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Deep Breath Relaxation Training to Reduce Dysmenorrhoea Pain in Nursing Students, University of Muhammadiyah Gorontalo

Abstract: Dysmenorrhoea is one of the most common gynecological problems affecting more than 50% of women and causes an inability to perform daily activities for 1 to 3 days each month. One of the management of pain during menstruation is by relaxing deep breaths, namely by teaching clients how to do deep breaths and how to exhale slowly so as to reduce pain intensity and also increase lung ventilation and increase blood oxygenation. The purpose of this community service is to provide training to nursing students on dee… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 3 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Relaksasi nafas dalam memiliki beberapa manfaat yaitu dapat menurunkan nyeri, meningkatkan ventilasi paru, meningkatkan oksigenasi darah, menciptakan ketentraman hati, dan dapat mengurangi rasa cemas (ansietas). 10 Dalam penelitian Arini Purnama Sari & Arifah Usman (2021) telah membuktikan pada penelitiannya bahwa terapi akupresur efektif digunakan untuk menurunkan tingkat nyeri dismenorea pada siswi di SMA Nasional, dimana terdapat perbedaan rata-rata intensitas dismenorea sebelum dan setelah diberikan terapi akupresur yaitu 0,83 dengan p= 0,000. 11 Muhammad & Pipin (2021), ditemukan bahwa intensitas nyeri haid pada mahasiswi di Universitas Muhammadiyah Gorontalo mengalami penurunan sebesar 2,67, dimana sebelum diberikan terapi relaksasi nafas dalam rerata intensitas nyeri mencapai 5,86 dan setelah diberikan terapi relaksasi nafas dalam, rata-rata intensitas nyeri menjadi 3,19.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Relaksasi nafas dalam memiliki beberapa manfaat yaitu dapat menurunkan nyeri, meningkatkan ventilasi paru, meningkatkan oksigenasi darah, menciptakan ketentraman hati, dan dapat mengurangi rasa cemas (ansietas). 10 Dalam penelitian Arini Purnama Sari & Arifah Usman (2021) telah membuktikan pada penelitiannya bahwa terapi akupresur efektif digunakan untuk menurunkan tingkat nyeri dismenorea pada siswi di SMA Nasional, dimana terdapat perbedaan rata-rata intensitas dismenorea sebelum dan setelah diberikan terapi akupresur yaitu 0,83 dengan p= 0,000. 11 Muhammad & Pipin (2021), ditemukan bahwa intensitas nyeri haid pada mahasiswi di Universitas Muhammadiyah Gorontalo mengalami penurunan sebesar 2,67, dimana sebelum diberikan terapi relaksasi nafas dalam rerata intensitas nyeri mencapai 5,86 dan setelah diberikan terapi relaksasi nafas dalam, rata-rata intensitas nyeri menjadi 3,19.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa terapi relaksasi nafas dalam efektif digunakan untuk menurunkan intensitas disminorea. 10 Berdasarkan latar belakang diatas yang didukung dengan survey awal yang dilakukan oleh peneliti di SMPN 9 Selayar, jumlah remaja putri sebanyak 96 orang. Dari hasil wawancara yang dilakukan oleh peneliti terhadap 18 orang siswi SMPN 9 Selayar, mengaku mengalami dismenorea setiap kali menstruasi.…”
Section: Pendahuluanunclassified