2019 International Conference on Intelligent Computing and Control Systems (ICCS) 2019
DOI: 10.1109/iccs45141.2019.9065638
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Deep learning based Detection of One Way Traffic Rule Violation of Three Wheeler Vehicles

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
3
0
2

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
5
3

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 16 publications
(5 citation statements)
references
References 16 publications
0
3
0
2
Order By: Relevance
“…Sebagian besar kecelakaan lalu lintas disebabkan oleh kelalaian pengemudi, seperti: menurunnya konsentrasi dan fokus pengemudi karena melakukan aktivitas lain di dalam kendaraan dan faktor kelelahan. Dalam hal ini, contoh mayoritas pelanggaran lalu lintas yang terjadi adalah lawan arah (Mampilayil, 2019) (Sushmitha, dkk, 2020), ngebut dan melanggar rambu-rambu lalu lintas (Hajeb, dkk, 2013) (Al-shabibi, dkk, 2014) (Goma, dkk, 2020) (Kulanthayan, dkk, 2007), yang terjadi mungkin secara sengaja maupun secara tidak disengaja atau karena kurang konsentrasi pengemudi.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Sebagian besar kecelakaan lalu lintas disebabkan oleh kelalaian pengemudi, seperti: menurunnya konsentrasi dan fokus pengemudi karena melakukan aktivitas lain di dalam kendaraan dan faktor kelelahan. Dalam hal ini, contoh mayoritas pelanggaran lalu lintas yang terjadi adalah lawan arah (Mampilayil, 2019) (Sushmitha, dkk, 2020), ngebut dan melanggar rambu-rambu lalu lintas (Hajeb, dkk, 2013) (Al-shabibi, dkk, 2014) (Goma, dkk, 2020) (Kulanthayan, dkk, 2007), yang terjadi mungkin secara sengaja maupun secara tidak disengaja atau karena kurang konsentrasi pengemudi.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pelanggaran batas kecepatan maksimal dapat dideteksi menggunakan teknik pengolahan citra dan computer vision (Aliane, dkk, 2014) (Bedruz, dkk, 2018) (Prakash, dkk, 2020), deteksi pelanggaran rambu lampu lalu lintas menggunakan teknologi computer vision (Goma, dkk, 2020) (Kulanthayan, dkk, 2007) (Bolsunovskaya, dkk, 2021), deteksi pelanggaran parkir menggunakan teknologi pemrosesan citra (Sushmitha, dkk, 2020), deteksi pelaku pelanggaran melalui pengenalan pelat nomor kendaraan (Agarwal, dkk, 2018). Deteksi pelanggaran lawan arah kendaraan selain roda-empat, juga terdapat metode untuk deteksi kendaraan roda-tiga, menggunakan metode video pengawasan (Mampilayil, 2019) (Sushmitha, dkk, 2020). Teknologi RFID juga digunakan untuk deteksi pelanggaran kecepatan kendaraan (Hajeb, dkk, 2013) (Al-shabibi, dkk, 2014.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…There are plenty of studies on traffic violation inference [23], [24]. Artificial neural networks and deep learning approaches also have been used in traffic violation detection [25], [26]. Also, crowdsensing platforms for traffic violation reporting have been developed in many cities, such as Shanghai and Xiamen in China.…”
Section: Traffic Violation Inferencementioning
confidence: 99%
“…Moreover, using improving computer vision techniques, infrastructure surveillance methods (Arabi et al., 2020; Rabie et al., 2005; Yan et al., 2020; B. Zhang et al., 2019) have become much easier to implement and more popular. For example, Mampilayil & Rahamathullah (2019) used a pretrained TensorFlow object detection model to detect vehicles and track them by their centroids in order to detect WWD.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…Zhang et al, 2019) have become much easier to implement and more popular. For example, Mampilayil & Rahamathullah (2019) used a pretrained TensorFlow object detection model to detect vehicles and track them by their centroids in order to detect WWD.…”
mentioning
confidence: 99%