Determinan Pembiayaan Bermasalah  Pada Bank Syariah Di Indonesia

Destiana, Rina

doi:10.25134/jrka.v4i1.1335

Cited by 14 publications

(26 citation statements)

References 0 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Hal ini menyebabkan pendapatan bank menurun dan berpengaruh pada jumlah dana yang disalurkan melalui pembiayaan. Penelitian yang dilakukan oleh Jayanti (2013), , dan dilakukan oleh Destiana (2018) dan Permatasari (2019) menunjukkan BOPO tidak berpengaruh terhadap NPF 4 .…”

Section: Pendahuluanunclassified

“…Artinya semakin tinggi Rasio FDR, maka semakin tinggi pula NPF, dan semakin kecil FDR akan menyebabkan NPF menurun. , Destiana (2018), Permatasari (2019), Solusi yang dapat ditawarkan dalam menanggulangi risiko kredit adalah dangan cara bank menyediakan dana untuk mengambangkan perbankan dan sebagai cadangan apabila terjadi risiko yang terjadi selama kegiatan operasional bank berjalan. Penyediaan dana tersebut dapat dihitung dengan menggunakan rasio Capital Adequacy Ratio (CAR).…”

Section: Pendahuluanunclassified

See 1 more Smart Citation

Determinan Risiko Pembiayaan Pada Bank Umum Syariah Di Indonesia

Prasetyandari¹

2021

arribhu

View full text Add to dashboard Cite

Risiko pembiayaan merupakan risiko yang melekat pada lembaga keuangan bank, risiko ini berasal dari kegagalan para nasabah dalam memenuhi kewajibannya terhadap bank. tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi risiko pembiayaan pada Bank Umum Syariah (BUS) di Indonesia. Risiko pembiayaan diukur dengan Non Performing Financing (NPF) yang berperan sebagai variabel dependen, sedangkan variabel independen yang digunakan adalah Beban operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO), Financing to deposit ratio (FDR) dan Capital Aduquecy Ratio (CAR). Populasi yang digunakan adalah seluruh BUS yang ada di Indonesia, sedangkan tehnik pemilihan sampel menggunakan metode perposive sampling, dan diperoleh 6 BUS yang memenuhi keriteria. Metode analisis yang digunakan adalah Analisis Regresi Linear berganda. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi NPF adalah rasio BOPO dan CAR.

show abstract

Section: Pendahuluanunclassified

Determinan Risiko Pembiayaan Pada Bank Umum Syariah Di Indonesia

Prasetyandari¹

2021

arribhu

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Musdholifah (2016) danDestiana (2018) membuktikan bahwa BOPO tidak berpengaruh terhadap NPF. Berdasarkan fenomena dan research gap tersebut, peneliti ingin melakukan penelitian terbaru, tetapi dengan objek penelitian yang berbeda terkait pengaruh FDR dan BOPO terhadap NPF dengan judul penelitian "Pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) terhadap Non-Performing Financing (NPF) pada Bank Syariah Anak Perusahaan BUMN Periode 2015 -2019".…”

unclassified

Pengaruh FDR Dan BOPO Terhadap NPF Pada Bank Syariah Anak Perusahaan BUMN

Safitri¹,

Balikpapan²,

Ismawanto³

et al. 2020

JBK

View full text Add to dashboard Cite

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) terhadap Non-Performing Financing (NPF) secara simultan dan parsial pada Bank Syariah Anak Perusahaan BUMN periode 2015 – 2019. Populasi dalam penelitian ini adalah bank syariah anak perusahaan BUMN periode 2015 – 2019, dimana sampel terdiri dari Bank Syariah Mandiri, BRI Syariah dan BNI Syariah. Teknik sampling yang digunakan adalah sampling jenuh. Model analisis dalam penelitian ini adalah Analisis Regresi Linier Berganda dan teknik analisis yang digunakan adalah Uji Koefisien Determinasi (R2), Uji Statistik F dan Uji Statistik t dengan bantuan program IBM SPSS 24.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) secara simultan. Kemudian, FDR secara parsial berpengaruh negatif signifikan terhadap NPF dan BOPO secara parsial berpengaruh positif signifikan terhadap NPF.

show abstract

“…Syaria banks, like the conventional banks, has also shown good position capitals. The studies also revealed that the only capital which affects the syaria bank performance in Indonesia [10]. It, therefore, provides the syaria banks flexibilities for running their activities.…”

Section: B Syaria Banks' Financial Performance Toward the Mutual Evamentioning

confidence: 92%

Toward the Mutual Evaluation Review: Are Indonesian Banks Healthy?

Hadiyati¹,

Destiana²

2020

Proceedings of the 1st International Conference on Accounting, Management and Entrepreneurship (ICAMER 2019)

Self Cite

View full text Add to dashboard Cite

This research aims to describe the level of banking readiness to face the Mutual Evaluation Review based on their banking financial performance. The method used is a descriptive quantitative. Results showed both conventional and syaria banks were healthy. However, due to the range of the bank healthy ration, the syaria banks were less healthy than the conventional banks. It concludes that the conventional banks are more prosperous than the syaria banks toward the next mutual evaluation review. Due to the limitation of the scope, it suggests to include the last published financial reports for further studies.

show abstract

Determinan Pembiayaan Bermasalah Pada Bank Syariah Di Indonesia

Cited by 14 publications

References 0 publications

Determinan Risiko Pembiayaan Pada Bank Umum Syariah Di Indonesia

Determinan Risiko Pembiayaan Pada Bank Umum Syariah Di Indonesia

Pengaruh FDR Dan BOPO Terhadap NPF Pada Bank Syariah Anak Perusahaan BUMN

Toward the Mutual Evaluation Review: Are Indonesian Banks Healthy?

Contact Info

Product

Resources

About