Tujuan penelitian: Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana lingkungan belajar, sikap, dan korelasi antara lingkungan belajar dan sikap pada mata pelajaran fisika di Sekolah Menengah Atas (SMA).
Metodologi: Penelitian ini menggunakan jenis penelitian studi korelasional dengan desain penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan secara survei. Instrumen yang peneliti gunakan ada sebanyak 2 buah yaitu angket sikap terhadap fisika dan lingkungan belajar.
Temuan utama: Hasil lingkungan belajar fisika berdasarkan pendapat siswa yaitu sebanyak 65.6% menjawab netral. Sikap terhadap fisika berdasarkan pendapat siswa yaitu sebanyak 83.2% menjawab netral, dan hasil uji korelasi pearson menghasilkan korelasi yang kuat dan positif yaitu sebesar 0.911.
Penerapan penelitian: Penelitian ini berguna bagi perkembangan pembelajaran fisika di Indonesia.
Keterbaharuan penelitian: Penelitian ini melihat sudut pandang lingkungan belajar yang selama ini diterapkan secara langsung terlibat terhadap kegiatan pembelajaran fisika, dengan adanya penelitian ini, guru akan mengetahui bahwa lingkungan belajar memiliki korelasi yang signifikan dengan sikap siswa.