2021
DOI: 10.21831/jpmmp.v4i2.37501
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

ECOBRICK Sebagai Pemanfaatan Sampah Plastik di Laboratorium Biologi dan Foodcourt Universtias Negeri Yogyakarta

Abstract: Produksi sampah plastik saat ini sudah tidak terbendung lagi. Masyarakat semakin sulit terlepas dari penggunaan plastik. Hal tersebut tentu saja berdampak pada tercemarnya lingkungan karena limbah plastik yang menumpuk dan memerlukan waktu yang cukup lama untuk terurai secara alami. Terlebih  lagi  karena  penggunaan  plastik  hampir  tidak  bisa  dikendalikan.  Plastik  juga  menjadikan  suhu  udara menjadi  lebih  panas  dari  ke  hari,  karena sifat  polimernya  yang  tidak  berpori. Pada  saat  ini,  sebag… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
1
0
16

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 12 publications
(17 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
16
Order By: Relevance
“…Fungsinya bukan untuk menghancurkan sampah plastik, melainkan untuk memperpanjang usia plastikplastik tersebut dan mengolahnya menjadi sesuatu yang berguna, yang bisa dipergunakan bagi kepentingan manusia pada umumnya. Dengan cara mengolah kembali limbah botol plastik menjadi barang yang bisa digunakan kembali seperti tempat sampah, kursi, dan meja serta mendukung penyadaran terhadap Masyarakat Desa Bagawat untuk membuang sampah pada tempatnya sesuai arahan (Puspaningtyas, 2020).…”
Section: Ranksunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Fungsinya bukan untuk menghancurkan sampah plastik, melainkan untuk memperpanjang usia plastikplastik tersebut dan mengolahnya menjadi sesuatu yang berguna, yang bisa dipergunakan bagi kepentingan manusia pada umumnya. Dengan cara mengolah kembali limbah botol plastik menjadi barang yang bisa digunakan kembali seperti tempat sampah, kursi, dan meja serta mendukung penyadaran terhadap Masyarakat Desa Bagawat untuk membuang sampah pada tempatnya sesuai arahan (Puspaningtyas, 2020).…”
Section: Ranksunclassified
“…Hasil menunjukkan bahwa metode ecobrick dapat mengurangi 77% sampah plastik (Aufa et al, 2020). Ecobrick menjadi efektif dalam mengurangi sampah plastik (Sunandar et al, 2020). mikroorganisme, proses pencacahan (pemilihan kembali hasil biodrying sebelum masuk ke dalam mesin cacah), proses peletisasi (pemadatan hasil pencacahan) (M. Brunner et al, 2021).…”
Section: Ranksunclassified
“…Sistem tersebut menimbulkan berbagai masalah seperti penumpukan timbulan sampah di tempat pembuangan [7]. meningkatkan potensi pemanasan global, merusak kelestarian alam, hingga masalah kesehatan karena sampah yang berada di tempat pembuangan dibakar [8], khususnya sampah plastik merupakan bahan yang bisa didaur ulang dengan banyak cara pengelolaannya [9].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Dampak sampah plastik terhadap lingkungan berupa pencemaran, baik pencemaran tanah, udara, maupun pencemaran air. Sampah plastik sangat sulit untuk terurai dan membutuhkan waktu yang cukup lama, ribuan tahun atau bahkan ratusan tahun sehingga akan membunuh hewan pengurai cacing, mengganggu jalur peresapan, mempengaruhi kesuburan tanah, membunuh hewan laut apa bila termakan, dan dapat menjadi penyebab atau pemicu terjadinya banjir sebagai akibat dari penyembutan aliran air (Suminto, 2017;Sunandar et al, 2020). Oleh karena itu, Sampah Plastik butuh perhatian dan penanganan yang ekstra.…”
Section: Pendahuluanunclassified