2021
DOI: 10.35568/healthcare.v3i1.1091
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Efektifitas Edukasi Health Belief Models Dalam Perubahan Perilaku Pasien Hipertensi: Literatur Review

Abstract: Hipertensi adalah keadaan dimana tekanan darah meningkat secara kronis karena  jatung memompa darah lebih kuat untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Hipertensi dikatakan sebagai penyakit silent killer dikarenakan hipertensi ini merupakan penyakit yang terkadang tidak menunjukkan gejala namun dapat menimbulkan komplikasi yang membahayakan bahkan secara tiba-tiba dapat mengakibatkan kematian. Health Belief Model (HBM) merupakan salah satu pendekatan promosi kesehatan yang digunakan dalam perubahan perilaku yang berori… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
1
0
6

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 7 publications
(7 citation statements)
references
References 3 publications
0
1
0
6
Order By: Relevance
“…Edukasi Health Belief Model efektif dalam meningkatkan perilaku preventif maupun pengetahuan pasien terkait penyakitnya (Suirvi et al, 2022). Hasil pengabdian masyarakat yang telah dilakukan Fitriyani & Dwijayanati (2023) Edukasi Health Belief Model dapat meningkatkan pengetahuan, sikap dan atau persepsi terhadap hipertensi yang meliputi perilaku pencegahan dan pengendalian hipertensi, dapat meningkatkan kepatuhan dalam pengobatan dan pola hidup pada pasien hipertensi, mereka yang tidak patuh sebagian besar memiliki HBM yang negative (Rachman et al, 2021). Selain dari itu edukasi HBM dapat mengontrol tekanan darah, sehingga ketika dilakukan pemeriksaan diakhir penelitian terjadi penurunan tekanan darah, lebih spesifik lagi bahwa edukasi HBM dapat meningkatkan kebiasaan latihan fisik, dan perubahan pola diet yang lebih baik.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Edukasi Health Belief Model efektif dalam meningkatkan perilaku preventif maupun pengetahuan pasien terkait penyakitnya (Suirvi et al, 2022). Hasil pengabdian masyarakat yang telah dilakukan Fitriyani & Dwijayanati (2023) Edukasi Health Belief Model dapat meningkatkan pengetahuan, sikap dan atau persepsi terhadap hipertensi yang meliputi perilaku pencegahan dan pengendalian hipertensi, dapat meningkatkan kepatuhan dalam pengobatan dan pola hidup pada pasien hipertensi, mereka yang tidak patuh sebagian besar memiliki HBM yang negative (Rachman et al, 2021). Selain dari itu edukasi HBM dapat mengontrol tekanan darah, sehingga ketika dilakukan pemeriksaan diakhir penelitian terjadi penurunan tekanan darah, lebih spesifik lagi bahwa edukasi HBM dapat meningkatkan kebiasaan latihan fisik, dan perubahan pola diet yang lebih baik.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Tekanan darah tinggi atau yang dikenal juga dengan sebutan hipertensi ini merupakan suatu meningkatnya tekanan darah didalam arteri.Secara umum, hipertensi merupakan suatu keadaan tanpa gejala, dimana tekanan yang abnormal tinggi didalam arteri menyebabkan meningkatnya risiko terhadap stroke, aneurisma, gagal jantung (Simanullang, 2018). Hipertensi juga sering menyebabkan keadaan yang berbahaya karena hipertensi timbul tanpa adanya gejala, akan tetapi hipertensi dapat dikendalikan dengan cara mengubah gaya hidup yang lebih baik seperti mengurangi mengkonsumsi garam berlebih, berhenti meroko, seringkan olahraga dan hal baik lainnya yang dapat mengubah pola hidup yang kurang baik menjadi lebih baik dan sehat (Rachman et al, 2021). Hasil analisis data dengan Uji Shapiro Wilk terhadap kadar rat-rata tekanan darah sebelum diberikan intervensi diperoleh nilai p=0,402 (p>0,05) yang berarti data terdistribusi normal dan frekuensi tekanan darah setelah intervensi diperoleh nilai p=0,244 (p>0,05) yang berarti data terdistribusi normal.…”
Section: Pengaruh Pemberian Teh Bunga Telang Terhadap Penurunan Tekan...unclassified
“…Penelitian lain juga sejalan dengan penelitian penelitian adalah hasil penelitian Rizky Aulia Rachman dengan hasil penelitian Edukasi Health Belief Models efektif dalam perubahan perilaku, baik pengetahuan, sikap, tindakan, seperti kepatuhan, pengendalian tekanan darah, peningkatan aktifitas fisik, pola diet, perceived susceptibility, perceived severity, perceived barrier, perceived benefit, cues to action dan self efficacy. (16) Penelitian ini menggunakan metode Health Coacing sejalan dengan hasil penelitian W. Latifah dengan langkah-langkah coaching dapat meningkatan motivasi berlangsung alami dan tanpa paksaan karena semuanya muncul dari diri sendiri (17) .000 Berdasarkan tabel 2 diketahui Hasil uji statistik menggunakan Uji Paired Simple T-Test di dapatkan p value = 0,000 dengan nilai (p> α), yang artinya terdapat pengaruh Persepsi health coaching terhadap pengetahuan Menggunakan Pendekatan Health Belief Model Dalam Pemberian Edukasi Seksual Remaja Awal. Penelitian ini sejalan dengan Lumentah M.Prisca bahwa kemungkinan untuk melakukan tindakan pencegahan pada seks pranikah dipengaruhi oleh keyakinan dan kepercayaan remaja pada seks pranikah maka di harapkan dengan memberikan edukasi seksual remaja dapat meningkatkan Persepsi remaja tentang seks pranikah yang dapat mempengaruhi tindakan remaja terhadap seks pranikah (18).…”
Section: Metode Penelitianunclassified