2018
DOI: 10.33827/akurasi2018.vol2.iss1.art34
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Efektivitas Dan Efisiensi Biaya Uang Harian Perjalanan Dinas Dalam Negeri

Abstract: This study aims to obtain an efficient and effective daily fund formula for domestic official travel. Effective means achieving the program goals as they have been planned without sacrificing input for other activities, while efficient means using state expenditure as economically as possible in achieving the government's program objectives without reducing the enthusiasm of the official travel executive. The study was carried out by indepth interviews of parties related to the preparation of standard policies… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
5

Citation Types

0
0
0
7

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(7 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
7
Order By: Relevance
“…Program pengawasan dan pemeriksaan merupakan jenis program yang memiliki proporsi pagu belanja perjalanan dinas terbesar (Mahfudin, 2018). Dalam penelitian selanjutnya, Mahfudin & Febrianto (2020) mengevaluasi lebih dalam terkait implementasi dan efektivitas uang harian perjalanan dinas auditor yang merupakan APIP K/L serta auditor BPK. Penelitian tersebut menemukan bahwa hanya Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan yang memberikan maksimal 80% uang harian berdasarkan peraturan SBM, bahkan tidak memberikan uang harian sama sekali untuk penugasan dalam lokasi kantor yang sama sejak tahun 2018.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
See 4 more Smart Citations
“…Program pengawasan dan pemeriksaan merupakan jenis program yang memiliki proporsi pagu belanja perjalanan dinas terbesar (Mahfudin, 2018). Dalam penelitian selanjutnya, Mahfudin & Febrianto (2020) mengevaluasi lebih dalam terkait implementasi dan efektivitas uang harian perjalanan dinas auditor yang merupakan APIP K/L serta auditor BPK. Penelitian tersebut menemukan bahwa hanya Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan yang memberikan maksimal 80% uang harian berdasarkan peraturan SBM, bahkan tidak memberikan uang harian sama sekali untuk penugasan dalam lokasi kantor yang sama sejak tahun 2018.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Responden dalam penelitian Mahfudin et al (2018) sebagian besar menyatakan uang harian yang diatur batasnya dengan SBM terbilang cukup. Namun adanya perbedaan pola pemberian uang harian antara Kementerian Keuangan dengan K/L lainnya menimbulkan pertanyaan apakah besaran yang telah ditetapkan justru terlalu besar.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
See 3 more Smart Citations