2016
DOI: 10.21082/bullittro.v26n2.2015.117-124
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

EFEKTIVITAS EKSTRAK ETANOL BEBERAPA TANAMAN OBAT SEBAGAI BAHAN BAKU FUNGISIDA NABATI UNTUK MENGENDALIKAN Colletotrichum gloeosporioides

Abstract: ABSTRAKEfektivitas ekstrak etanol beberapa tanaman obat sebagai bahan baku fungisida nabati untuk mengendalikan Colletotrichum gloeosporioides penyebab penyakit Antracnose pada tanaman buah naga, telah dilakukan di Laboratorium Parasitologi KP Balittro Laing Solok, sejak Agustus sampai Desember 2014. Penelitian menggunakan dua metode (a) Penekanan diameter koloni dengan menggunakan media Potato Dextrose Agar (PDA), (b) Penekanan biomassa koloni dengan menggunakan media Potato Dextro Broth (PDB). Percobaan disu… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
3
0
2

Year Published

2020
2020
2024
2024

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 7 publications
(5 citation statements)
references
References 3 publications
0
3
0
2
Order By: Relevance
“…Atmaka et al (2016) menyebutkan bahwa konsentrasi oleoresin rimpang temulawak 4% dan 6% mampu menghambat pertumbuhan fungi Aspergilus niger pada pengemas kertas aktif. Mekanisme penghambatan pertumbuhan cendawan melalui perusakan permeabilitas membran sel yang dapat menyebabkan kebocoran sehingga komponen-komponen penting di dalam sel dapat keluar, akibatnya permeabilitas sel terganggu sehingga sel tidak dapat melakukan aktvitas hidup sehingga pertumbuhannya terhambat atau bahkan mati (Idris & Nurmansyah 2015).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Atmaka et al (2016) menyebutkan bahwa konsentrasi oleoresin rimpang temulawak 4% dan 6% mampu menghambat pertumbuhan fungi Aspergilus niger pada pengemas kertas aktif. Mekanisme penghambatan pertumbuhan cendawan melalui perusakan permeabilitas membran sel yang dapat menyebabkan kebocoran sehingga komponen-komponen penting di dalam sel dapat keluar, akibatnya permeabilitas sel terganggu sehingga sel tidak dapat melakukan aktvitas hidup sehingga pertumbuhannya terhambat atau bahkan mati (Idris & Nurmansyah 2015).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Fungisida sudah banyak dikembangkan salah satunya fungisida sintetik. Fungisida sintetik memiliki kekurangan yakni bersifat karsinogen dan berpotensi menyebabkan sel kanker (Idris dan Nurmansyah, 2015). Maka dari itu diperlukan alternatif pengendalian yang aman secara ekologis dengan penggunaan fungisida nabati.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…The mixture of soursop leaf extract (Anona muricata L.), siam weeds leaves (Chromolaena odorata L.), and galangal rhizomes (Alpinia galanga L.) at a concentration of 1% successfully inhibit the growth of C. acutatum colonies in cayenne chili with an incubation period of seven days and inhibitory percentage of 66.19% (Hodiyah et al 2017). A total of 1% betel leaf methanol extract mixed with 2% Andrographis paniculata 2% can suppress the development of the diameter and biomass of Colletotrichum gloeosporioides colonies by 91.26% (Idris and Nurmansyah 2015). Mixing 2.5% basil leaf extract and 2.5% Chromolaena odorata leaf extract was able to suppress the diameter of the colony on Alternaria solani fungus by 1.49 cm with an inhibition percentage of 76.65% (Indriani 2021).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%