Latar Belakang: Pemberian ASI memiliki ragam manfaat bagi ibu dan bayi. Namun beberapa alasan ibu tidak memberikan ASI post sectio caesaria yaitu setelah selesai persalinan ASI tidak langsung keluar dan adanya rasa nyeri dibagian operasi menimbulkan rasa takut. Menciptakan ikatan kasih sayang antara ibu dan anak dengan rawat gabung dapat memperlancar pemberian ASI. Tujuan: Mengetahui produksi ASI melalui rooming in setelah 24 jam pada ibu post sectio caesaria di RSUD Pangeran Jaya Sumitra. Metode: Metode penelitian deskriptif observasional. Populasi semua ibu post SC (Sectio caesaria) sebanyak 35 orang. Sampel menggunakan total sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang dianalisis dalam bentuk distribusi frekuensi. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan karakteristik terbanyak yaitu umur tidak beresiko sebanyak 31 orang (88,6%), pendidikan tinggi sebanyak 18 orang (51,4%), ibu tidak bekerja sebanyak 28 orang (80%), multipara sebanyak 22 orang (62,9%), kategori ibu produksi ASI tidak lancar sebanyak 8 orang (22,9%) dan kategori ibu produksi ASI lancar sebanyak 27 orang (77,1%). Simpulan: Ada produksi ASI melalui rooming in setelah 24 jam pada ibu post sectio caesaria di RSUD Pangeran Jaya Sumitra Kabupaten Kotabaru.