Efektivitas Penilaian Diri dan Sejawat Pada Keterampilan Tendangan Depan Pencak Silat Mata Pelajaran PJOK di SMPN 3 Kota Malang

Abstract

Learning during a pandemic is different. During the pandemic, skill-based learning is still not optimal. One of the obstacles faced by teachers is about assessment. In the assessment itself the teacher must see one by one the videos submitted by students. This study aims to test the learning products of pencak silat front kick skills in sports and health physical education subjects that have been developed and then will be tested for their effectiveness. The method used is a comparative causal method with a quantitative approach. The sample selection used the Incidental Sampling technique by utilizing the Google Form media as an assessment. The data obtained will go through the normality test and difference test stages. The results of the normality test obtained a P value less than 0.05 or the data was not normally distributed. Data that is not normal will be followed by a nonparametric difference test using the Wilcoxon Signed Test procedure. The results of the different test obtained a P value greater than 0.05 and it can be said that there is no difference between the assessments made by students and teachers. Therefore, this study provides analytical results that can be applied in the assessment because the perceptions between students and teachers are not much different. In addition, students can learn how to assess, observe their peers, interact and exchange opinions which will lead to real discussions.
 Abstrak: Pembelajaran pada masa pandemi mengalami perbedaan. Selama pandemi pembelajaran berbasis keterampilan masih belum dapat optimal. Kendala yang dihadapi guru salah satunya tentang penilaian. Dalam penilaian itu sendiri guru harus melihat satu per satu video yang dikirimkan oleh siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menguji produk pembelajaran keterampilan tendangan depan pencak silat mata pelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan yang sudah dikembangkan kemudian akan diuji efektivitasnya. Metode yang digunakan yaitu metode kausal komparatif dengan pendekatan kuantitatif. Pemilihan sampel menggunakan teknik Insidental Sampling dengan memanfaatkan media Google Form sebagai penilaian. Data yang diperoleh akan melalui tahap uji normalitas dan uji beda. Hasil uji normalitas memperoleh nilai P less than 0,05 atau data berdistribusi tidak normal. Data yang tidak normal akan dilanjutkan uji beda nonparametrik dengan prosedur Wilcoxon Signed Test. Hasil uji beda memperoleh nilai P greater than 0,05 dan dapat dikatakan tidak ada beda antara penilaian yang dilakukan oleh siswa dan guru. Oleh karena itu penelitian ini memberikan hasil analisis yang dapat diterapkan dalam penilaian karena persepsi antara siswa dan guru tidak jauh beda. Selain itu siswa dapat belajar bagaimana cara menilai, mengamati teman sejawatnya, berinteraksi dan bertukar pendapat yang akan menimbulkan diskusi secara nyata.