Eksploitasi plastik menyebabkan penumpukan limbah plastik semakin meningkat. Penggunaan limbah plastik pada beton dapat berkontribusi pada pengurangan limbah plastik di dunia. Dalam penelitian plastik polypropylene dimanfaatkan sebagai subtitusi parsial agregat halus. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa beberapa property fisis dan mekanis beton yang menggunakan limbah palstik sebagai subtitusi agregat halus. kuat tekan , workability dan berat volume menjadi variable utama yang akan diukur. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pemakaian Plastik polypropylene sebagai pengganti agregat halus 10%, 20%, 30%, dan 40%, menghasilkan slump test sebesar 8,1 cm, 8,4 cm, 8,6 cm, dan 8,8 cm, dianggap masih memenuhi standar nasional indonesia. Hasil dari berat volume beton didapatkan sebesar 2211.46 kg/m3, 2138.21 kg/m3, 2105.73 kg/m3, dan 2021.65 kg/m3. Hasil Untuk kuat tekan pada 7 Hari didapatkan sebesar 9.12 MPa, 8.704 MPa, 8.5 MPa, dan 7.85 MPa.