ABSTRAKPenelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama waktu perebusan dan lokasi otot serta interaksi kedua faktor tersebut terhadap kualitas kimia dan organoleptik abon ayam petelur afkir. Sampel yang digunakan adalah daging ayam petelur afkir bagian dada dan paha. Rancangan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Pola Faktorial 2 x 3. Faktor pertama lama perebusan (15, 30, 45 menit) dan faktor kedua lokasi otot (dada dan paha). Kadar air diuji secara Gravimetri, kadar lemak secara ekstraksi Soxhlet, kadar protein secara Buret dan kualitas organoleptik meliputi juisi, flavor dan kesukaan. Kadar air dan protein abon dipengaruhi (P<0,01) oleh lama waktu perebusan dan lokasi otot. Flavor dan kesukaan tidak dipengaruhi lama waktu perebusan dan lokasi otot. Juisi dipengaruhi (P<0,01) terhadap lokasi otot, tetapi tidak oleh waktu perebusan. Daging dada dengan perebusan 30 menit dan daging paha dengan perebusan 45 menit mempunyai kualitas terbaik.Kata kunci: abon, dada, paha, lama perebusan, kualitas kimia, organoleptik. (15, 30, 45
Influence of Boiling Time on Chemical and Organoleptic Quality of Breast and Leg Parts Abon of Post Laying Hens
ABSTRACT
The aim of this study was to determine the effect of boiling time and muscle parts and the interaction of those two factors on chemical and organoleptic quality of abon of post laying hen. Poultry meat samples used were breast and thigh of post laying hens. The design used was Completely Randomized Design of Factorial Pattern 2 x 3. The first factor was boiling time