Effect of Kangaroo mother care on physiological parameters in low birth weight neonates

Abstract

Background: Low birth weight (LBW) babies require special care as they suffer from several handicaps, including maintenance of temperature, feeding, adequate weight gain and optimum neurobehavioral adaptation to the external environment. Kangaroo mother care (KMC) is an important modality that helps in the easy transition of the newborn infant to the outside world and overcomes the above problems. This study was planned to assess the effect of KMC on physiological parameters of low birth weight neonates, in a tertiary care hospital.Methods: This was a single-centered prospective observational quasi-experimental study conducted over a period of 18 months on 70 eligible LBW neonates. The arterial oxygen saturation, blood pressure (systolic, diastolic and mean), heart rate and respiratory rate of the neonates were noted. The readings at 1 hour and 2 hours after KMC were compared with that of the reading at 10 minutes prior to initiating KMC to assess the changes in the mentioned physiological parameters.Results: Analysis suggested statistically significant improvement in the arterial oxygen saturation and stabilization of the systolic, diastolic and mean blood pressure, heart rate and respiratory rate with institution of KMC. There was better improvement in the physiological parameters on increasing the duration of KMC from one hour to two hours and these changes were statistically significant.Conclusions: LBW neonates receiving KMC showed significant improvement in oxygen saturation and blood pressure, heart rate and respiratory rate.

Stimulus Taktil Kinestetik terhadap Perubahan Fisiologis Bayi Prematur dengan Perawatan Metode Kanguru

“…Kelahiran prematur sebagian besar 85% terkonsentrasi di negara berkembang. Bayi prematur dengan berat badan lahir rendah masih menjadi perhatian utama di negaranegara berkembang (Shah & Singaraveralan, 2019).…”

“…Stimulasi Taktil juga dikenal sebagai pijat, terapi usia tua telah digunakan pada bayi baru lahir untuk meningkatkan kesejahteraan fisik mereka dan terbukti efektif dalam mencegah berbagai morbiditas pada bayi prematur. Jika kedua metode diberikan bersamaan pada bayi prematur, ini dapat membantu mengurangi morbiditas dan mortalitas neonatal dan membantu mengurangi biaya yang sangat besar yang dibutuhkan di rumah sakit untuk pemulangan awal bayi (Shah & Singaraveralan, 2019) PMK adalah kontak kulit-kulit secara dini, terus menerus dan berkepanjangan antara ibu dan bayi prematur, pemberian ASI eksklusif, kepulangan dini setelah PMK dimulai dari rumah sakit dengan kelanjutan di rumah dan dukungan serta tindak lanjut yang memadai bagi ibu di rumah. PMK membantu meningkatkan detak jantung, laju pernapasan, mencegah infeksi, meningkatka kualitas tidur, menambah berat badan, meningkatkan pertumbuhan fisik, meningkatkan produksi susu, mengurangi rawat inap dan biaya rawatan di rumah sakit dan mencegah depresi ibu (Shah & Singaraveralan, 2019;Padila et al, 2018).…”

“…Jika kedua metode diberikan bersamaan pada bayi prematur, ini dapat membantu mengurangi morbiditas dan mortalitas neonatal dan membantu mengurangi biaya yang sangat besar yang dibutuhkan di rumah sakit untuk pemulangan awal bayi (Shah & Singaraveralan, 2019) PMK adalah kontak kulit-kulit secara dini, terus menerus dan berkepanjangan antara ibu dan bayi prematur, pemberian ASI eksklusif, kepulangan dini setelah PMK dimulai dari rumah sakit dengan kelanjutan di rumah dan dukungan serta tindak lanjut yang memadai bagi ibu di rumah. PMK membantu meningkatkan detak jantung, laju pernapasan, mencegah infeksi, meningkatka kualitas tidur, menambah berat badan, meningkatkan pertumbuhan fisik, meningkatkan produksi susu, mengurangi rawat inap dan biaya rawatan di rumah sakit dan mencegah depresi ibu (Shah & Singaraveralan, 2019;Padila et al, 2018). Penelitian tentang efektifitas H-Hope plus Kinesthetic dengan VCO terhadap berat badan dan panjang badan bayi prematur terbukti lebih efektif dalam meningkatkan berat badan dan panjang badan bayi prematur (Ayuningrum, 2019).…”

“…Studi tersebut menunjukkan bahwa teknik-teknik ini masih terbukti efektif dan bermanfaat bagi bayi dan keluarganya terutama bila dilakukan bersama-sama (Shah & Singaraveralan, 2019).…”

“…Sentuhan yang diberikan akan memberikan respon neuroendokrin pada bayi sehingga menurunkan respon stres yang berdampak terhadap peningkatan respirasi. posisi PMK yang dilakukan akan mempengaruhi ventilasi dan perfusi sehingga dengan posisi tersebut dapat mengoptimalkan pernafasan bayi (Shah & Singaraveralan, 2019). PMK dapat mengurangi frekuensi napas bayi prematur ini karena posisi bayi vertikal dengan sudut ± 60° dimana menurunkan kompresi diafragma bayi.…”