Pentingnya bahasa Inggris telah mendorong Komunitas Ngabrink di Kota Bandung untuk menyelenggarakan program diskusi mingguan English Talk bagi masyarakat umum. Diskusi berlangsung dalam bahasa Inggris, meskipun para partisipannya bukanlah penutur asli bahasa tersebut. Sebagai bagian dari masyarakat tutur Inggris-Indonesia, peserta English Talk berkomunikasi dalam bahasa Inggris menurut kaidah dan variasi linguistiknya sendiri yang khas. Maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pola komunikasi yang terbentuk selama berlangsungnya kegiatan English Talk tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan etnografi komunikasi. Pengumpulan data diperoleh melalui observasi dan wawancara mendalam. Informan penelitian terdiri dari Ketua Komunitas Ngabrink sebagai gatekeeper dan informan kunci, serta dibantu empat orang member lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa situasi komunikasi berupa diskusi kelompok membahas topik-topik yang dielaborasi menjadi tiga pertanyaan yang bertujuan agar member berani berbicara dalam bahasa inggris. Diskusi berlangsung secara kasual dan egaliter mengingat usia dan skema kognitif peserta yang relatif sama. Peserta diskusi juga berkomunikasi secara verbal dan nonverbal. The importance of mastering English language has motivated the Ngabrink Community in Bandung to initiate a weekly discussion program named English Talk. Discussion is conducted in English, even though all participants are not native speakers. As a part of English-Indonesian speech community, they have their own linguistic rules and varieties in communicating. So the aim of this research is to discover the communication pattern that is constructed during the English Talk activity. This study uses qualitative method with ethnography of communication approach. Data gathered by observation and in-depth interview. Informants in this research are: the chairman of Ngabrink Community as key informant and four other members. The result shows that communication situation in format of group discussion that discuss a topic elaborated into three discussion questions, intended for participants to talk confidently in English. They discuss in casual and egalitarian way, because they are almost in the same age and cognitive schema. Participants also communicate verbally and nonverbally.