Eksplorasi Sirip Matahari Sebagai Konsep Mereduksi Silau Matahari Di Gedung Kuliah Universitas Bengkulu

Abstract

Abstrak_Rasa nyaman merupakan salah satu bagian hal penting dalam kelangsungan hidup manusia dan salah satunya adalah kenyamaan visual dari pencahayaan alami. Gedung Kuliah Bersama V (lima) memiliki masalah kelebihan paparan matahari pada sisi samping fasad bangunan akibat pada posisi tersebut berada di sisi Barat dan Timur serta minimnya elemen pembayangan pada bangunan maka dibutuhkan solusi berupa desain sirip matahari sebagai pereduksi silau matahari yang berlebih terhadap bangunan. Metode yang digunakan adalah metode eksplorasi dengan membuat ragam bentuk sirip matahari dan menggunakan metode transformasi lipat dalam mengubah bentuk dasar sirip matahari menjadi bentuk baru dengan kriteria yang akan dicapai adalah jumlah tungkai penggerak bidang kurang dari 5 tungkai dengan bidang yang dapat berintegrasi dengan bentuk fasad. Hasil yang didapat adalah ragam bentuk sirip matahari yang didapat dari ekplorasi bentuk dasar sirip matahari dan pemilihan bentuk horizontal 1 yang sesuai dengan bentuk fasad gedung kuliah bersama V.

The Grasshopper+Rhino for 3D Modelling in Indonesian’s Education of Biomimetic Architecture

“…The comparison of the similarity of the 30 data with the characteristics of the visual image display using Grasshopper+Rhino is as shown in the table 2 below. X (flashy color) X (rough) X (no repetition) 11 [15] X (flashy color) X (rough) X (curve with no repetition) 12 [16] V (color grey gradation) X (rough, not shiny) X (typical repetition) 13 [17] V (flashy color) X (rough, not shiny) X (curve with typical repetition) 14 [18] X (flashy color) X (rough, not shiny) X (curve with, simple typical repetition) 15 [19] X (color grey gradation) X (not shiny) X (simple typical repetition) 16 [20] V (color grey gradation) X (not shiny) X (typical repetition) X (not shiny) X (curve with typical repetition) 20 [24] X (flashy color) X (not shiny) X (curve with no repetition) 21 [25] V (color grey gradation and soft) X (not slippery and shiny) X (curve with no repetition) 22 [26] X (flashy color) X (not shiny) X (curve with no repetition) 23 [27] X (flashy color) X (rough) X (curve with no repetition) 24 [28] V (color grey gradation) X (not shiny) X (curve with no repetition) 25 [29] V (color grey gradation, and soft) V (slippery and shiny)…”