Empati Dan Perilaku Prososial Pada Mahasiswa Pengguna Kereta Rel Listrik

Abstract

Kereta rel listrik (KRL) adalah jenis transportasi yang banyak diminati masyarakat Indonesia, khususnya mahasiswa menggunakan KRL karena harganya terjangkau, di dalam KRL sering terlihat perilaku prososial pada orang umumya termasuk mahasiswa seperti memberikan tempat duduk kepada ibu hamil, membawa balita dan penyandang disabilitas, perilaku prososial berhubungan dengan empati yang ada pada setiap individu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan empati dengan perilaku prososial pada mahasiswa pengguna KRL. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Partisipan penelitian ini adalah 100 mahasiswa pengguna KRL. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan dengan korelasi Pearson dapat diketahui bahwa hipotesis diterima dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0.702 (p < .01) yang berarti terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara empati dengan perilaku prososial pada mahasiswa pengguna KRL. Arah hubungan positif artinya menunjukkan bahwa, semakin tinggi empati maka semakin tinggi perilaku prososial pada mahasiswa pengguna KRL.

Analisis Laju Keausan Main Contact Strip Pantograf Kereta PT MRT Jakarta

“…Proses penggantian main contact strip kurang efektif jika dilakukan pada saat perawatan harian (Permana et al, 2019). Jika keausan terjadi sebelum jadwal perawatan bulanan berikutnya maka sarana dianggap tidak layak operasi dan tidak boleh jalan.…”

Analisis Sikap Altruis Mahasiswa Perantau Kalimantan Utara di Jawa Timur

“…Berdasarkan uraikan tersebut, dapat disimpulkan bahwa altruis bisa diartikan sebagai sikap dan tindakan yang dimunculkan oleh individu secara sukarela untuk membantu dan mensejahterakan orang lain tanpa meminta imbalan apapun. Hal ini berarti sikap altruis ada pada setiap individu termasuk mahasiswa (Permana et al, 2019).…”